Puluhan eks kombatan GAM wilayah Batee Iliek mendatangi kantor DPW PA Bireuen, Rabu (30/10/2019) untuk protes hasil Muswil DPW PA Bireuen. [Foto: Fajrizal]

DIALEKSIS.COM | Bireuen - Puluhan eks kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Wilayah Batee Iliek mendatangi kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Aceh Bireuen yang terletak lintasan jalan Nasional Medan-Banda Aceh kawasan Gampong Meunasah Blang Kecamatan Kota Juang, Rabu (30/10/2019).

Kedatangan para eks kombatan GAM sebagai bentuk protes hasil Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW Partai Bireuen yang dilangsungkan di Hotel Bireuen Jaya beberapa waktu yang lalu.

Amatan Dialeksis.com, di kantor DPW PA Bireuen puluhan kombatan GAM sebagian memakai celana atribut Partai Aceh langsung duduk di atas kursi yang sudah diatur di depan kantor DPW PA Bireuen.

Selanjutnya Sufri Daud alias Boing dan Adly Tjalok menyampaikan orasi dihadapan para eks kombatan GAM tersebut.

Baca juga: Tanpa LPJ Partai, Eks Kombatan Tolak Hasil Muswil PA Bireuen

Pada kesempatan tersebut, Boing menyampaikan protes hasil Muswil DPW PA Bireuen. Menurut Boing Muswil tersebut tidak dilakukan berdasarkan aturan partai.

Diantaranya ialah tidak ada Laporan Pertanggungjawaban Partai, dimana banyak eks kombatan GAM dan Eks Libya yang terlibat dalam GAM tidak dilibatkan dalam Muswil.

"Kamoe hana meuprotes jabatan ketua Tgk Darwis Jeunib, tapi yang kamoe protes aturan dalam Muswil. Masak lam Muswil hana LPJ Partai dan hana meutatupu pih tiba-tiba ka Muswil," kata Boing.

Baca juga: Darwis Jeunib Terpilih Secara Aklamasi sebagai Ketua DPW PA Bireuen

Seharusnya menurut Boing, sebelum Muswil dilaksanakan, pengurus maupun orang yang ada di Partai Aceh melakukan musyawarah bersama merangkul semua eks kombatan GAM yang ada di Bireuen.

Sebelum meninggalkan kantor DPW PA Bireuen, Boing saat diwawancara Dialeksis.com menyampaikan jika tuntutan ini tak digubris oleh DPW Partai Aceh, pihaknya akan mendatangkan massa lebih banyak lagi.

Diakui boing sampai saat ini persoalan tersebut belum dilaporkan ke DPP Partai Aceh di Banda Aceh. 

Boing berharap melalui aksi ini supaya DPP PA pusat dapat merespon keluhan yang disampaikan oleh eks kombatan GAM Batee Iliek.

Aksi yang berlangsung satu jam lebih tersebut mendapat pengawalan dari Pihak Polsek Kota Juang maupun anggota Intel Polres Bireuen. Sekitar pukul 17.15 WIB, eks kombatan GAM ini membubarkan diri secara tertib. (faj)