kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pendidikan Aceh Bersinar, Syavina Maura Zahrani Juara KIHAJAR STEM 2020

Pendidikan Aceh Bersinar, Syavina Maura Zahrani Juara KIHAJAR STEM 2020

Rabu, 14 Oktober 2020 17:40 WIB

Font: Ukuran: - +

Syavina Maura Zahrani, Siswi SMA Negeri Modal Bangsa Aceh yang berhasil meraih Juara 1 Video Sicence Technology Engineering Mathematics (STEM). [Foto: Ist.]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pendidikan Aceh kembali bersinar di tingkat Nasional. Setelah salah seorang siswi Aceh Syavina Maura Zahrani, Siswi SMA Negeri Modal Bangsa Aceh berhasil meraih Juara 1 Video Sicence Technology Engineering Mathematics (STEM) pada ajang bergengsi Lomba Kuis Kita Harus Belajar (Kihajar) Tingkat Nasional Tahun 2020 yang dilaksanakan Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI. Selain itu Aceh juga menjadi Provinsi keempat di Indonesia dengan jumlah peserta terbanyak mencapai 3.590 siswa dan siswi semua jenjang.

Kabar mengembirakan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Rahmat Fitri HD MPD didampingi Kepala UPTD Balai Tekkomdik, T. Fariyal, S.Sos, MM kepada awak media, Rabu (13/10/2020) di Banda Aceh.

"Alhamdulillah, saya sangat senang mendapat kabar ini. Ananda Syavina Maura Zahrani berhasil meraih prestasi yang membanggakan kita semua, yaitu Juara 1 Video STEM pada perlombaan Kuis Kihajar Tingkat Nasional Tahun 2020 jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA)," kata Haji Nanda, begitu sapaan akrabnya.

Untuk meraih hasil tersebut bukanlah hal yang mudah, betapa tidak untuk menjadi juara 1 nasional, Syavina harus mampu menyisihkan 17.213 siswa/siswi pada jenjangnya dari seluruh daerah di Indonesia. Pada babak final Hijar STEM, Syavina mengusung karya Video STEM yang berjudul “Distilasi Nilam Aceh Sebagai Antivirus”. Dalam video itu, Syavina membahas tentang cara membuat medicated oil dari nilam Aceh yang dapat berfungsi sebagai zat antivirus penangkal Covid 19.

"Dalam kompetisi yang berlangsung secara paralel itu, ananda Syavina telah mampu melewati berbagai tahapan pelaksanaan lomba yaitu Kihajar STEM Basic, Kihajar STEM Intermediate, Kihajar STEM Advance, Kihajar Video STEM, Kihajar STEM Final yang merupakan tahapan akhir dari pelaksanaan Kihajar STEM Tahun 2020," sebutnya.

Rachmat Fitri menjelaskan peserta yang lolos ke babak final sebanyak 301 peserta pelajar dari seluruh jenjang pendidikan baik dari dalam maupun luar negeri untuk memperebutkan juara di tahapan Final. Peserta yang berasal dari 64.555 yang mendaftar pelaksanaan KIHAJAR STEM sejak 23 Juli 2020. 

Tahun 2020 ini, sebut mantan Wakil Bupati Aceh Barat ini, merupakan perdana Provinsi Aceh mendapat prestasi dalam event Kuis Kihajar STEM yang diadakan oleh Pusdatin Kemendikbud RI.

"Hal ini selaras dengan visi utama Dinas Pendidikan Aceh untuk meningkatkan mutu dan daya saing peserta didik di kancah Nasional sehingga akan tercapainya target program Aceh Carong sebagaimana visi dan misi Pemerintah Aceh," ujarnya.

Sementara Syavina Maura Zahrani merupakan salah seorang siswi kelas XII IPA SMA Modal Bangsa meraih juara I untuk tingkat SMA pada perlombaan Kita Harus Belajar (Kihajar) Sicence Technology Engineering Mathematics (STEM) tingkat nasional tahun 2020. Syavina Maura Zahrani, lahir di Banda Aceh, 6 September 2003, siswi kelas XII IPA SMA Modal Bangsa.

Kihajar STEM, kata Rachmat Fitri, merupakan wadah eksplorasi siswa jenjang SD, SMP, SMA dan SMK sederajat, melalui pendayagunaan teknologi informasi dan komunikasi berbasis Sicence, Technology, Enggineering dan Mathematics (STEM).

Perlombaan Kihajar STEM ini, kata Kadisdik Aceh, sudah dilaksanakan sejak tahun 2006 oleh Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

"Siswa dan siswi dari Aceh sudah sering mendapat juara, dalam berbagai perlombaan di tingkat nasional. Termasuk perlombaan Kuis Kihajar yang diselenggarakan oleh Pusdatin Kemendikbud setiap tahunnya," katanya. 

Tujuannya untuk membentuk generasai Indonesia yang berakhlak mulia, mandiri, bernalar kritis, keratif, gotong royong dan kebhinekaan global. Jumlah peserta yang ikut lomba Kihajar STEM 2020 mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, SMA, dan SMK sederajat, se-Indonesia jumlah tahun ini mencapai 64.555 orang peserta.

Peserta dari Aceh, tambahnya yang ikut lomba dari jenjang sekolah jenjang SD, SMP, SMA dan SMK sederajat. Jumlahnya tergolong banyak mencapai 3.590 orang, sekaligus menasbihkan daerah terbanyak keempat, setelah Yogyakarta, DKI, dan Sumut. Hal itu mendapatkan apresiasi dari Kemdikbud dengan memberi penghargaan berupa pelaksanaan seminar Kihajar TIK Talks Nasional dipusatkan dari Aceh. 

"Alhamdulillah, dari jumlah peserta yang ikut tersebut, ada satu orang yang meraih juara I untuk jenjang SMA, yaitu siswi kelas XII IPA SMA Modal Bangsa, Syavina Maura Zahrani, dan kita patut bersyukur," ujarnya.

Berdasarkan Informasi dari Website kihajar.kemdikbud.go.id, adapun mekanisme penilaian dalam penentuan juara dari masing-masing jenjang pendidikan terdiri dari dua tahapan yakni, pembuatan video inovasi/pembelajaran berbasis Sciences, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) dan menjawab soal pertanyaan melalui aplikasi Quizizz pada hari pelaksanaan yakni Minggu 4 Oktober 2020, Pukul 10.00 WIB. 

Sementara pengumuman seluruh pemenang lomba telah disampaikan pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Televisi Edukasi pada, Senin, 12 Oktober 2020. Para pemenang akan mendapatkan beasiswa berupa uang tunai dengan total Rp. 300.000.000. Pelaksanaan KIHAJAR STEM FINAL turut dihadiri oleh plt. Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemdikbud, Muhamad Hasan Chabibie, S.T.,M.Si dan disiarkan secara langsung melalui siaran Televisi Edukasi, Radio Suara Edukasi, serta Kanal YouTube Rumah Belajar. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda