kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pemko Banda Aceh Komitmen Tekan Angka Penggangguran

Pemko Banda Aceh Komitmen Tekan Angka Penggangguran

Jum`at, 22 Maret 2019 17:13 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman membuka secara resmi Pelatihan Keterampilan Berbasis Kompetensi 2019 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja Kota Banda Aceh, Jumat (22/03/2019) di Balai Latihan Kerja (BLK) Lamjabat Kota Banda Aceh.

Turut hadir mendampingi Wali Kota Aminullah, Kepala Dinas Tenaga Kerja Banda Aceh, Sofyan, Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Pusat (UPTP) BLK Banda Aceh, Wawan, Ketua Dekranas Hj Nurmiaty AR dan sejumlah Kepala SKPK lainnya.

Pelatihan ini diikuti 600 peserta, dengan program pelatihan yaitu Juru Las, Perawatan AC Split, Service Sepeda Motor Konvensional, Menjahit Pakaian dan Bordir. Para peserta dilatih langsung oleh instruktur ahli dibidangnya.

Dalam sambutannya, Aminullah menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada dinas terkait, yang telah melaksanakan dan memfasilitasi kegiatan tersebut.

"Kami sangat berterimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta menyukseskan kegiatan ini, sehingga yang kita harapkan terbuka kesempatan khususnya bagi warga Kota Banda Aceh untuk dapat mengikuti pelatihan yang sangat bermanfaat ini," ujar Aminullah.

Aminullah menjelaskan bahwa selama ini Pemko terus berupaya untuk mengurangi angka pengangguran di Banda Aceh, maka dari itu terus digencarkan pelatihan-pelatihan kerja melalui Dinas Tenaga Kerja, Dekranas dan instansi lainnya.

"Berbagai upaya kita lakukan, mulai dari melatih skill, bekerjasama dengan perbankan untuk memberi pinjaman modal pengusaha kecil, pemberdayaan dari dinas Perkim untuk membangun rumah kepada masyarakat menengah ke bawah, mengadakan job fair dan Banda Aceh juga akan terus membangun infrastruktur yang bisa menyerap tenaga kerja dan bisa membuka lapangan kerja," kata Aminullah.

Upaya-upaya ini sendiri adalah sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota dalam menekan angka kemiskinan dan pengangguran di Banda Aceh.

"Kami berharap pelatihan ini mampu memberikan kontribusi positif bagi pengembangan SDM di Kota Banda Aceh, sehingga diharapkan mampu bersaing menghadapi Revolusi Industri 4.0 ini dengan keterampilan yang berdaya saing tinggi." pungkas Aminullah. (riz)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda