Muncul Lagi, Ketua HMI Lhokseumawe-Aceh Utara Desak Pemerintah Segera Tutup Aplikasi Kitab Suci Aceh
Font: Ukuran: - +
Reporter : fatur
[Foto: For Dialeksis]
Menurutnya, tidak perlu juga kitab Taurat, Zabur dan Injil di translate kedalam bahasa Aceh, karena mayoritas masyarakat di Aceh merupakan Umat Islam. “Yang perlu translate ini bagi masyarakat pedalaman yang awam, sedangkan masyarakat pedalaman Aceh juga mayoritas Islam,” ucapnya lagi.
Dirinya mengharapkan, pemerintah melalui Kominfo untuk dapat memblokir konten-konten/Aplikasi seperti ini yang sifatnya memecah belah umat, atau yang bisa mengganggu stabilitas politik dan keamanan negara.
“Ini sangat mencoreng nama Aceh. Untuk saat ini kita himbau masyarakat untuk me-report konten/aplikasi tersebut dalam menu pengaturan di aplikasi Playstore. Untuk saat ini hanya itu yang bisa kita lakukan, kita harapkan pemerintah segera mengambil langkah cepat,” pungkasnya. [ftr/bna]