kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Meski Pandemi, UPTD Puskesmas Lampulo Laksanakan Posyandu

Meski Pandemi, UPTD Puskesmas Lampulo Laksanakan Posyandu

Selasa, 11 Agustus 2020 23:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Petugas melakukan timbangan terhadap anak yang mengikuti Posyandu yang dilaksakana oleh UPTD Puskesmas Lampulo. (Foto: ist/dialeksis.com)

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - UPTD Puskesmas Lampulo melaksanakan posyandu di wilayah kerja salah satunya di Posyandu Melati, Gampong Lamdingin, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh. 

Hal ini sebagaimana dijelaskan oleh Kepala UPTD Puskesmas Lampulo Hayatun rahmi, SKM melalui penyuluh kesehatan ahli madiya Cut Maulida, SKM.

“Bulan Agusutus adalah bulan pemberian vitamin A. Wilayah kerja Puskesmas Lampulo mencakup 5 Gampong dengan 8 posyandu. Posyandu yang sudah berjalan ada 3 (tiga) posyandu, yaitu Posyandu Melati, Posyandu Raudhatul Jannah, dan Posyandu Cempaka. Ada 5 Posyandu lagi yang akan kita laksanakan dalam minggu ini.” Jelas Cut Maulida saat dijumpai di Posyandu Melati, Senin (10/8/20).

Ia juga menjelasakan bahwa selama pandemi kegiatan posyandu tetap menjalankan protokol kesehatan yaitu ; cuci tangan pakai sabun, memakai masker, dan menjaga jarak. 

Selama pandemi terjadi penurunan kunjungan ke posyandu. Hal ini dikarenakan beberapa warga lebih memilih untuk di rumah.

UPTD Puskesmas Lampulo juga melakukan penyuluhan di posyandu dan penyuluhan keliling mengenai Covid-19. Penyuluhan keliling melibatkan tim dari muspika Kecamatan Kuta Alam di tempat umum seperti Pasar Mahirah Lamdingin, warung kopi, dan sebagainya. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Posyandu Melati Darmayanti mengatakan, perbedaan posyandu sebelumnya dengan posyandu yang dilakukan pada masa covid ini jelas berbeda. 

Pengunjung yang datang tidak seramai biasanya, ini karena pembatasan yang dilakukan untuk meminimalisir terjadinya keramaian dan tetap bisa jaga jarak. 

“Biasanya kan ramai, kalau sekarang satu-satu, yang lainnya kita suruh tunggu dulu secara bergantian,kalau sudah selesai langsung pulang, ” pungkasnya. (IDW)

Keyword:


Editor :
Indra Wijaya

riset-JSI
Komentar Anda