kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Manfaatkan Hasil Pertanian, Mahasiswa KKN USK Sosialisasi dan Ajarkan Masak Kroket Kentang di Bener Meriah

Manfaatkan Hasil Pertanian, Mahasiswa KKN USK Sosialisasi dan Ajarkan Masak Kroket Kentang di Bener Meriah

Jum`at, 15 Juli 2022 14:00 WIB

Font: Ukuran: - +


[Foto: Istimewa]

DIALEKSIS.COM | Bener Meriah - Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Syiah Kuala (USK) di bawah bimbingan Dr. Ir. Purwana Satriyo, S.TP., MT., IPM yang ditempatkan di Desa Lut Kucak, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah mengadakan Kegiatan Demo Masak Resep Kroket Kentang kepada ibu-ibu desa. 

Kegiatan ini dimaksudkan untuk menjadi salah satu kegiatan perpisahan dan kenang-kenangan bagi masyarakat Desa Lut Kucak. 

Kroket kentang merupakan hidangan ringan yang terbuat dari kentang dengan isian yang dapat divariasikan.

Umumnya, isian yang digunakan adalah sayur-sayuran dan daging ikan atau ayam untuk memenuhi kebutuhan vitamin, serat, dan protein.

Peserta KKN kelompok 65 memilih kroket kentang sehat untuk diajarkan kepada masyarakat, setelah melihat adanya potensi hasil pertanian berupa kentang ataupun sayur-sayuran lainnya dari kebun warga. 

Serta adanya ketertarikan anak-anak mengkonsumsi jajanan dan gorengan yang biasanya dijajakan di warung-warung desa. 

Kedua, keadaan ini dinilai dapat mendukung tema KKN yaitu “Melalui KKN Kolaborasi dan KKN Reguler Periode XXI Kita Tingkatkan Pengembangan Potensi Green Economy dan Masyarakat Sehat Bebas Stunting.” 

Dengan meningkatkan daya konsumsi sayur dan ikan pada anak Desa Lut Kucak melalui resep kroket kentang sehat yang dibagikan.

 Kegiatan Demo masak ini menjadi kegiatan penutup kelompok KKN 65 yang diselenggarakan di Kantor Reje (baca: Kepala Desa) Lut Kucak pada tanggal 5 Juli 2022. 

Ketua Kelompok KKN 65, Affan Jaya Zulkifli mahasiswa Teknik Mesin Universitas Syiah Kuala (USK) menyampaikan ia sangat bersyukur bisa mewujudkan keinginan ibu-ibu desa sekaligus menjawab permasalahan adik-adik desa yang mengaku tidak suka makan sayur.

“Kami berusaha mencari resep sederhana dan isiannya bisa divariasikan, tidak harus selalu ikan bisa diganti ayam. Sayurnya juga bisa diganti-ganti biar anak-anak tidak bosan,” katanya. 

Nur Milah selaku Ibu Reje Desa Lut Kucak menyampaikan, berterima kasih karena para peserta KKN masih mau meluangkan waktu dan biaya untuk menyelenggarakan kegiatan ini.  

“Resepnya buat yang sederhana saja, jangan sampai membebani kalian. Alhamdulillah rasanya enak,” ucapnya. 

Kroket kentang yang sudah selesai digoreng kemudian dimakan bersama dengan ibu-ibu dan adik-adik desa yang berhadir di halaman kantor. 

Beberapa ibu-ibu juga bisa membawa pulang kroket untuk disantap kembali di rumah bersama keluarganya. []

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda