Tim Ursa Major yang beranggotakan Muhammad Fathin Kurnia, Anggieska Salsabila Ginting, dan Aras Fadel Isran bersama dosen pembimbing Dr Yunita Idris ST., M.Eng.Struc berhasil meraih juara kedua pada National Paper Competition yang digelar oleh Politeknik Negeri Jakarta, Kamis (24/8/2023). [Foto: for Dialeksis.com]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Mahasiswa Teknik Sipil USK yang bergabung dalam tim “Ursa Major” berhasil meraih juara dua dalam ajang kompetisi tulisan ilmiah yang diselenggarakan oleh Politeknik Negeri Jakarta dalam rangkaian event Civil Engineering Festival 2023 (CivFest), Kamis (24/8/20230 di Jakarta.

Tim Ursa Major yang beranggotakan Muhammad Fathin Kurnia, Anggieska Salsabila Ginting, dan Aras Fadel Isran mengusung tulisan ilmiah tentang inovasi jembatan dengan judul “Solid Ribbed Arch dengan Metode CFST Geopolimer sebagai Jembatan Tangguh Banjir”.

Konsep ini dirumuskan untuk mencari jawaban permasalahan pada potensi kerusakan jembatan pada luapan air akibat banjir dengan mengambil studi kasus pada daerah Lamsie, Kuta Cot Glie, Aceh Besar. Sebuah konsep inovasi jembatan pelengkung tanpa pilar untuk menghindari terjangan arus yang dapat merusak jembatan pada kondisi banjir. 

“Berdasarkan berita tentang kerusakan jembatan yang berpotensi merusak jalur mobilitas masyarakat, kami mencoba mencari beberapa alternatif untuk desain jembatan yang dapat bertahan pada kondisi arus yang deras pada waktu-waktu curah hujan tinggi,” ujar Muhammad Fathin Kurnia yang juga sebagai Ketua Tim. 

Anggieska Salsabila Ginting menuturkan, Jembatan pelengkung merupakan salah satu desain jembatan yang dapat dibangun tanpa tiang vertikal sehingga meminimalisir terjangan beban lateral dari arus.

“Material jembatan pelengkung dapat dibuat dari material concrete filled steel tube (CFST) dengan tambahan serat geopolimer berdasarkan rujukan dari artikel ilmiah yang kami kumpulkan,” tambah Aras Fadel Isran.

Saat presentasi hasil, inovasi tim ursa major mendapat sambutan baik. Dosen pembimbing dalam kompetisi tersebut, Dr Yunita Idris ST., M.Eng.Struc menyatakan sangat bangga dengan perolehan prestasi yang diraih oleh mahasiswa-mahasiswa bimbingannya tersebut.

“Alhamdulillah, semoga ide yang tertulis dapat diaplikasikan ke depan untuk masyarakat yang tangguh terhadap bencana," ucap dosen tetap pada bidang Struktur Jurusan Teknik Sipil FT USK itu.

Di tempat terpisah, Wakil Dekan Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan Fakultas Teknik, USK Dr. Ir. Farid Mulana, S.T., M.Eng. selaku penanggungjawab kegiatan mahasiswa di FT USK sangat mengapresiasi prestasi yang sudah diraih dan memuji alasan yang mendasarinya mengangkat topik tersebut karena sangat tepat dan brilian. Hal ini juga yang menjadi kepedulian dan antusias dari pihak Fakultas Teknik yang sejak awal membantu dan memfasilitasi mereka mewujudkan keinginan untuk mengikuti kompetisi tersebut.

Sementara itu, Rektor Universitas Syiah Kuala Prof. Dr. Ir. Marwan menyampaikan apresiasi atas capaian mahasiswa Jurusan Teknik Sipil tersebut yang telah mengharumkan nama Fakultas Teknik dan Universitas Syiah Kuala. 

“Selamat untuk prestasi yang mengharumkan nama Fakultas Teknik, semoga karya mahasiswa USK bisa terus dikembangkan dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia”, ucapnya.

Sebagai informasi, Event CivFest pada tahun ini diikuti oleh sekitar 100 lebih tim dari beberapa perguruan tinggi papan atas Nasional. Kegiatan ini dilaksanakan sejak Juni sampai dengan Agustus 2023 dengan beberapa tahapan seleksi yang dilakukan. CivFest merupakan platform yang ditujukan dapat melahirkan profesional-profesional muda dalam bidang Teknik Sipil yang tangkas dalam melaksanakan proyek-proyek pembangunan. [*]