Hermansyah Alias Cek Mad Mantan Ketua Pemuda Gampong Cot Gapu. [Foto: Fajri/Dialeksis] 

DIALEKSIS.COM | Bireuen - Gesekan internal jajaran Pemerintahan Gampong Cot Gapu Kecamatan Kota Juang akhirnya mencuat kepublik. Tanpa diketahui penyebab yang pasti Keuchik Gampong Cot Gapu M. Nasir memberhentikan Hermansyah alias Cek Mad dari jabatan sebagai ketua Pemuda Gampong Cot Gapu.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Dialeksis.com belakang terungkap ke publik bahwa pemberhentian Hermansyah dari Ketua Pemuda Gampong Cot Gapu disebabkan oleh sikap Hermansyah tidak terbuka dan tidak mempertanggung jawabkan uang yang masuk untuk jatah Gampong. 

Dari informasi tersebut, terungkap juga pada tahun 2019 salah satu anggota DPRA Dapil Bireuen, membantu pembangunan kubah Mesjid Cot Gapu sebanyak Rp 1 Miliar. 

Setelah itu jatah anggota DPRA tersebut atas kesepakatan bersama dari anggaran Rp 1 Milyar tersebut meminta hak sebanyak 20 persen untuk pengembalian kepada anggota DPRA tersebut.

Dari 20 persen tersebutnya ternyata jatah untuk Hermasyah Ketua Pemuda yang terlibat langsung mengurus bantuan tersebut belum terakomodir dari pemotongan anggaran 20 persen tersebut. 

Akhirnya terpaksa panitia Mesjid mengambil Kas Mesjid "istilah orang Cot Gapu" (Phok Celeng) untuk mengambil uang sebanyak Rp 25 juta untuk diserahkan kepada Hermansyah.

Ditemui Dialeksis.com Kamis 11 Agustus 2022, Hermansyah mengakui bahwa ia menerima uang sebanyak Rp 25 juta rupiah. Uang tersebut diserahkan pada dirinya atas persetujuan atau komitmen bersama. 

Karena dirinya terlibat mengeluarkan biaya Proposal, PP Banda Aceh Bireuen dan kebutuhan lainnya yang dikeluarkan dirinya saat mengurus bantuan untuk Mesjid. 

 “Ya betul peng dari Kas Mesjid geucok geujok keulon, tapi kon peng phok celeng Mesjid, Phok Celeng Mesjid bahasan dari awaknya,” kata Cek Mad dalam bahasa Aceh 

Keuchik Gampong Cot Gapu M. Nasir saat ditanya Dialeksis.com enggan mengomentari lebih jauh terkait persoalan Phok Celeng atau Pengambilan Uang Kas Mesjid yang kemudian uang Rp 25 Juta tersebut diserahkan kepada Hermansyah. 

Keuchik M.Nasir mengatakan, pemberhentian Hermansyah dari Ketua Pemuda Gampong Cot Gapu disebabkan oleh desakan sebagian masyarakat pada dirinya. 

“Sebenarnya desakan ini sudah sangat lama. Cuma baru kali ini saya ambil tindakan. Itu saja dari saya yang lain belum bisa saya berikan pendapat,” demikian kata Keuchik M. Nasir mengakhiri pembicaraan. (Fajri Bugak)