Beranda / Berita / Aceh / Kisruh Mundurnya Trans Continent, Ini Penjelasan Ismail Rasyid

Kisruh Mundurnya Trans Continent, Ini Penjelasan Ismail Rasyid

Selasa, 19 Mei 2020 19:03 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Im Dalisah

CEO Trans Continent Ismail Rasyid. Foto: Net


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - CEO Trans Continent Ismail Rasyid meminta semua pihak baik beberapa unsur pemerintah yang terlibat langsung dalam proses sejak awal, maupun yang tidak terlibat langsung, dapat menilai duduk persoalan yang sebenarnya dan memahami proses serta progres yang telah berlangsung sehingga mendapatkan informasi yang proporsional.

Hal tersebut disampaikan Ismail Rasyid melalui siaran pers nya hari ini, Selasa, (19/5/2020) menanggapi perkembangan berita tentang Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong yang dinilainya sangat simpang-siur.

"Marilah secara bersama kita melihat permasalahan ini secara jernih. Trans Continent, saat ini memutuskan mengundurkan diri dari Kawasan Industri Aceh Ladong hanya karena pertimbangan dan kajian bisnis, karena belum ada wujud komitmen nyata dari pemerintah terhadap proses pembangunan Kawasan Industri Aceh Ladong," jelas Ismail Rasyid.

Dia kembali menegaskan, meskipun pihaknya memutuskan mengundurkan diri, namun Trans Continent tidak keluar dari Aceh.

"Kami tetap akan berusaha di Aceh.Siapa saja tentu bisa keliru, namun ada baiknya segera kita introspeksi diri masing-masing. Sebagai masyarakat Aceh sekaligus salah satu investor, kami mengharapkan ke depannya Pemerintah Aceh dapat lebih proaktif dan responsif terhadap potensi investasi, dan terbuka dalam membangun komunikasi dua arah," kata Ismail Rasyid.

Dalam keterangan tertulis itu, Ismail Rasyid turut melampirkan kronologis proses kerjasama Kawasan Industri Aceh Ladong (20 Desember 2018 s/d 15 April 2020) dan komunikasi dengan PT. PEMA/Pemda Aceh. (Im)

Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda