Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg. [Foto: Ist]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pasca diumumkannya kuota haji Indonesia tahun 2023, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Aceh gencar melakukan sosialisasi kepada calon jamaah haji di berbagai kabupaten/kota. 

Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg menyatakan, untuk tahun 2023 kuota jamaah haji yang akan berangkat dari Provinsi Aceh berjumlah sekitar 4.300 lebih.

“Tahun kemarin berangkat separuh karena Covid-19. Di tahun 2023 ini kuota jamaah haji sudah 100 persen. kuota jamaah haji dari Aceh berangkat sekitar 4.300 lebih,” kata Iqbal kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Jumat (20/1/2023).

Iqbal menjelaskan, calon jamaah haji dari Aceh biasanya harus menunggu sekitar 32 tahun untuk bisa berangkat ke tanah suci untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.

Penantian panjang tersebut, kata Iqbal, disebabkan oleh antusiasme masyarakat Aceh yang begitu tinggi dalam mendaftar haji.

“Masyarakat yang mendaftar haji di Aceh mencapai hampir 132.000 jiwa. Kalau kita bagikan dengan kloter yang berangkat, maka kurang lebih sekitar 32 tahun seseorang harus menunggu,” jelasnya.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan Kanwil Kemenag Aceh untuk mempersiapkan keberangkatan calon jamaah haji diantaranya dengan melakukan rapat koordinasi bersama stakeholder yang menangani masalah haji di Aceh.

Kemudian Kanwil Kemenag Aceh juga melakukan rapat koordinasi dengan seluruh kepala seksi haji di setiap kabupaten/kota untuk melakukan langkah-langkah sosialisasi kepada seluruh jamaah haji yang ada di Aceh.

Di samping itu, Iqbal turut menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah daerah bersama dengan perangkat terkait haji di Aceh yang sudah sangat membantu penyelenggaraan keberangkatan calon jamaah haji ke tanah suci.

Kata dia, koordinasi yang terjalin antara Kanwil Kemenag Aceh sebagai pelaksana penyelenggaraan haji dengan pemerintah daerah cukup harmonis, sehingga komitmen penyuksesan haji di Aceh terselenggara dengan baik.

“Di Aceh tidak ada kendala, pemerintah daerah juga luar biasa menyukseskan calon jamaah haji berangkat ke tanah suci,” tuturnya.

Prediksi Ada Kenaikan Biaya Haji

Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Dr Iqbal memprediksi bahwa di tahun 2023 ini bakal ada peningkatan biaya haji. Ungkapan ini selaras dengan usulan Menteri Agama yang membahas Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2023 bersama dengan Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).

“Sepertinya tahun ini naik, ada masuk beria hari ini tentang kenaikan biaya BPIH. Tapi kita belum tahu persis, karena masih menunggu hasil keputusan dari DPR,” ungkapnya.

“Kalau dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya, Aceh merupakan provinsi yang lebih murah biaya haji dibandingkan dengan provinsi-provinsi lain,” tambahnya.(Akh)