Muhammad Mada. [Foto: Ist.]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Aceh sekaligus anggota Komite Advokasi Daerah (KAD) Anti Korupsi Aceh, Muhammad Mada alias Cek Mada ikut berkomentar perihal kasus robohnya teras rumah sakit regional Aceh Tengah. 

Cek Mada juga menyampaikan apresiasi dan mendukung penuh pihak Kepolisian yang menyelidiki peristiwa penyebab ambruknya rumah sakit regional Aceh Tengah. 

“Komite Advokasi Daerah (KAD) Anti Korupsi Aceh, mengapresiasi dan mendukung penuh pihak Polri yang menyelidiki ambruknya RS regional Aceh Tengah,” Cek Mada kepada Dialeksis.com, Senin (7/11/2022). 

Menurut Cek Mada, semua aktor yang terlibat dalam pengerjaan proyek pembangunan rumah sakit itu mulai dari perencanaan, pelelangan, pelaksanaan hingga pengawas serta PPK dan KPA dan PA harus diperiksa. 

Ia menambahkan, penyidik harus menggandeng pihak universitas, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), inspektorat dalam mengusut kasus tersebut. 

Diketahui, saat ini Penyidik Ditreskrimsus Polda Aceh tengah mendalami penyebab ambruknya rumah sakit (RS) Regional Aceh Tengah yang terletak di Kampung Simpang Kelaping, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah.

Dirreskrimsus Polda Aceh Kombes Sony Sonjaya mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim untuk turun ke tempat kejadian perkara (TKP) ambruknya RS Regional Aceh Tengah.

Selain itu, kata Sony, pihaknya juga akan menggandeng ahli dalam menyelidiki kasus tersebut.

Teras rumah sakit regional Aceh Tengah yang dibangun dengan dana otsus itu ambruk pada Jumat, 4 November lalu. [NOR]