DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Seorang Jemaah Haji asal Aceh yang tergabung dalam kloter 04-BTJ, Ibrahim Abdullah Amin, 76 tahun, pemegang paspor C2884111 asal Simpang Tiga, Kabupaten Aceh Besar, dilaporkan meninggal dunia di Mekah, Kamis (15/8) dinihari.

Informasi meninggalnya Ibrahim disampaikan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) kloter 4, dr Saidi Oktaviandi, kepada Kasubag Informasi dan Humas Kanwil Kementerian Agam Provinsi Aceh, M Nasril melalui aplikasi perpesanan daring.

Menurut dr Saidi, Ibrahim meninggal jam 05.15 Waktu Arab Saudi dan didiagnosa penyakit jantung koroner akut. Pria asal Gampong Lamjamee Dayah tersebut memang memiliki riwayat dispepsia. "Sebelummya jemaah rutin melakukan pemeriksaan dengan petugas kesehatan kloter dengan keluhan nyeri ulu hati. Setelah diperiksa, disimpulkan semuanya dalam keadaan baik," jelas Saidi.

Saidi juga memastikan Ibrahim telah melakukan wukuf di Arafah dan lontaran jamarat di Mina, "Yang bersangkutan telah kembali ke pemondokan di Syisyah," tegas Saidi. Jemaah juga mendatangi petugas sehari sebelum meninggal, untuk meminta obat lanjutan karena telah habis tanpa keluhan fisik apapun dan hasil pemeriksaan fisik normal.

"Setelah salat subuh pagi hari ini, petugas mendapatkan berita dari sang anak yang juga sekamar dengan almarhum bahwa ayahnya tidak ada respon, ketua kloter dan dokter langsung datang dan memeriksa kondisi jemaah. Dari hasil pemeriksaan dinyatakan jemaah telah meninggal dunia 05.15 WAS," urai dokter Saidi

Sementara itu, M Nasril mengatakan bahwa saat ini petugas kloter bersama pihak maktab sedang mengurus untuk proses pengurusan jenazah. "Insya Allah akan disalatkan di Masjidil Haram dan akan dimakamkan di Syaraya," jelas Nasril

Nasril juga menjelaskan bahwa sudah tujuh jemaah asal Aceh yang meninggal dunia di Arab Saudi untuk musim haji tahun 2019 ini.

Sebelumnya, Salmiyah binti Muhammad Daud (69) asal Pidie Jaya, yang tergabung dalam kloter 1, wafat di RSAS King Faisal, Syisyah Makkah, Sabtu (3/8). Lalu Hazanah binti Muhammad Yusuf (63) dari kloter 2, asal Aceh Timur meninggal dunia pada Minggu (4/8) dan Abdurahman Chasbullah Surati (62) dari kloter 2 asal Ulee Kareng, Banda Aceh, meninggal pada Senin (5/8).

Lalu JCH dari kloter 10, Tarmizi Bungsu Agam (76) asal Aceh Selatan, meninggal dunia pada Kamis (8/8) di Mekah, dan Bungsu Daud binti Daud Cut Agam (68) asal Pidie yang tergabung dalam Kloter 11 meninggal dunia di Mina, Senin (12/8) lalu.

Rabu (14/8) kemarin,  jemaah kloter 9 asal Bireuen, Amiruddin Muhammad Adam (54) juga meninggal di Mina. "Dan terakhir, hari ini, Ibrahim Abdullah Amin (76) asal Aceh Besar, meninggal dunia di Syisyah, Mekah," demikian Nasril. (pd)