Beranda / Berita / Aceh / Jelang Pekan Kebudayaan Aceh, Gampong Nusa Siap Menampung Wisatawan

Jelang Pekan Kebudayaan Aceh, Gampong Nusa Siap Menampung Wisatawan

Selasa, 31 Oktober 2023 18:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Wisatawan yang menghadiri Pekan Kebudayaan Aceh dapat menginap di Gampong Nusa. [Foto: Instagram @gampongnusaku]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 tinggal menghitung hari. Event lima tahunan itu bakal dibuka di Taman Sulthanah Safiatuddin, Kota Banda Aceh. Sejumlah penginapan yang tersebar di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar telah jauh-jauh hari dipesan wisatawan yang ingin menyaksikan kegiatan akbar kebudayaan dan seni di Tanah Rencong tersebut.

Namun tak perlu khawatir untuk kehabisan tempat menginap. Beberapa Desa Wisata di Banda Aceh seperti Gampong Lampulo dan Ulee Lheue atau di Aceh Besar ada Gampong Nusa dan Lubok Sukon, siap menampung wisatawan dengan harga terjangkau.

Salah seorang pengelola home stay di Gampong Nusa, Nurhayati, mengatakan sebanyak 45 home stay di kampung tersebut siap menampung wisatawan dari luar Aceh jika ingin menginap dengan sensasi alam pedesaan yang masih asri.

“Insyaallah jika ada 100 lebih wisatawan, kami siap menampung. Per satu orang untuk menginap satu malam di homestay Gampong Nusa cuma Rp90 ribu saja, dan itu sudah dapat sarapan ala masakan kampung,” katanya, Selasa (31/10/2023).

Menurutnya, pengelola homestay di Gampong Nusa juga menyediakan makan siang dan malam dengan menu tradisional khas Aceh Besar. Tak perlu merogoh kocek banyak, per satu wisatawan hanya dipatok Rp20 ribu untuk suguhan hidangan makan siang dan malam.

Gampong Nusa yang terletak di Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, itu dipagari bukit barisan yang menawan. Alam di sana sejuk dan menenangkan. Dari pusat kota Banda Aceh, hanya butuh sekitar 15 menit untuk sampai ke Gampong Nusa.

Selain pemandangan desa dan kearifan lokal masyarakat setempat yang unik, wisatawan juga bisa menyaksikan ragam atraksi wisata lainnya di Gampong Nusa.

Paket atraksi ini terdiri dari penampilan tarian tradisional, paket menganyam daun kelapa, paket membuat jajanan tradisional, dan paket permainan tradisional.

“Ada atraksi yang ready, namun ada juga atraksi jika ingin disuguhkan, dari awal wisatawan harus kasih tahu dulu ke kita. Sebab yang terlibat di beberapa atraksi itu adalah anak-anak di Gampong Nusa,” ujar Nurhayati.

Nurhayati berharap, momen Pekan Kebudayaan Aceh yang akan berlangsung 4 sampai 12 November 2023, wisatawan tak hanya menginap di hotel. Menurutnya, service homestay di desa wisata yang ada di Banda Aceh dan Aceh Besar juga tak kalah bisa memanjakan para tamu. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda