Jelang Idul Fitri, DPD BAS Himbau Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu
Font: Ukuran: - +
Reporter : fatur
Drs Isa Alima. [Foto: Istimewa]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Dewan Pimpinan Daerah Daerah Brigade Anak Serdadu (DPD BAS) Aceh, Drs Isa Alima menghimbau agar masyarakat Aceh untuk dapat berhati-hati terhadap peredaran uang palsu menjelang hari Raya Idul Fitri.
Dirinya mengatakan, kewaspadaan perlu ditingkatkan, karena ditakutkan adanya pemanfaatan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab ditengah suasana hari Raya umat Islam tersebut.
“Untuk itu kejelian dan ketelitian baik para pedagang maupun yang lainnya, agar jeli dan teliti bila melihat gelagat yang mencurigakan dan selalu waspada dengan memeriksa keaslian uang dengan cara manual ataupun mengunakan alat,” ucapnya kepada Dialeksis.com, Kamis (21/4/2022)
Dirinya menjelaskan, modus operandi seperti itu bisa sering dilakukan disaat suasana ramai sehingga pengontrolan menjadi terabaikan, untuk itu sekedar mengingatkan agar kita harus selalu tetap waspada ujar Isa yang juga Mantan Anggota Dewan Pidie.
Lebih lanjut, Dirinya mengatakan, perederan uang palsu itu sangat merugikan masyarakat. “Apalagi ketika hari raya Idul Fitri, tentunya masyarakat akan menukar uangnya menjadi pecahan-pecahan dengan nomilal Rp 50.000, Rp 20.000, atau nominal yang lebih kecil lagi untuk dibagikan kepada anak-anak kecil atau sanak saudara, atau sering kita sebut Angpau,“ ucapnya.
Oleh karena itu, Drs Isa mengingatkan masyarakat agar dapat melakukan penukaran uang ditempat-tempat yang resmi atau terpercaya.
“Bisa melalui mobil kas BI, Bank, ataupun titik penukaran uang resmi dan sudah legal yang sudah ditentukan titiknya,” ujarnya.
Namun, kata Dia, penting juga untuk terus waspada terhadap calo-calo yang memberikan jasa pelayanan penukaran uang.
“Hal-hal seperti ini yang memang harus dihindari, jadi alangkah baiknya agar tetap datang ketempat yang sudah resmi ataupun sudah mendapat recognized official bank,” pungkasnya. [ftr]