Beranda / Berita / Aceh / Ida Friatna Terpilih Sebagai Ketua PW Fatayat NU Provinsi Aceh 2021-2026

Ida Friatna Terpilih Sebagai Ketua PW Fatayat NU Provinsi Aceh 2021-2026

Selasa, 14 Desember 2021 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Ida Friatna S.Ag, M.Ag (Kiri), Ketua Pengurus Wiilayah (PW) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Aceh masa khidmat 2021-2026. [Foto: Ist]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ida Friatna S.Ag, M.Ag terpilih menjadi Ketua Pengurus Wiilayah (PW) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Aceh masa khidmat 2021-2026, menggantikan ketua sebelumnya Salwa Hayati Hasan, S.Pt, MM.

Perempuan kelahiran Banda Aceh tahun 1977 ini adalah seorang Dosen Prodi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah Hukum UIN Ar-Raniry, Banda Aceh.

Atas amanah yang diberikan, Ida Friatna yang akrab disapa Ida menyampaikan terimakasih kepada semua yang telah memberikan dukungan. 

"Untuk Kedepan, semoga saya bisa amanah dalam menjalankan roda organisasi karena ini sebenarnya amanah besar karena kan ada 23 kabupaten kota di bawah PW Fatayat NU yang harus kita bina, yang harus kita bimbing ke depan, kita akan memulai dengan proses pengkaderan, karena proses kaderisasi ini selama ini nggak lakukan secara maksimal ditingkat PW Aceh, jadi itu yang akan kita fokuskan. Kemudian juga program kerja yang betul-betul sesuai dengan harapan dari visi dan misi pemerintah Indonesia saat ini dan Pemerintah Aceh, kita mau memperkuat,” ujar Ida.

Ida juga menyampaikan, Fatayat NU yang banyak melahirkan kader-kader terbaik NU untuk masa depan dan kedepan akan banyak program yang harus kita siapkan dan kita jalankan bersama.

Dirinya mengatakan, Fatayat adalah sebuah organisasi Badan Otonom (Banom) yang berada dibawah naungan Nahdlatul Ulama (NU) Aceh yang bertujuan mengangkat harkat, martabat dan derajat kaum perempuan. 

"Misi nya yaitu berpegang teguh pada paham aswaja dan menjaga kearifan lokal, membangun kesadaran kritis perempuan untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dan yang terakhir yaitu peka dan tanggap terhadap permasalahaan umat dan siap menghadapi perkembangan dunia masa kini dan mendatang," pungkasnya. []

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda