Beranda / Berita / Aceh / HMP BSA UIN Ar-Raniry Adakan Peringatan Hari Besar Islam

HMP BSA UIN Ar-Raniry Adakan Peringatan Hari Besar Islam

Minggu, 20 November 2022 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +


HMP BSA gelar acara Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) di Lobi Depan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Minggu (20/11/2022). [Foto: for Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Universitas Islam Negeri Ar-Raniry mengadakan acara Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) untuk mahasiswa dengan mengangkat tema ‘Kelahiran Nabi Muhammad Sebagai Secercah Cahaya Harapan dan Revolusi Umat Islam’, Minggu (20/11/2022) di Lobi Depan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry

Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk kembali mengingat beberapa hal yang pertama yaitu, sebagai bentuk tasyakur kepada Allah Swt atas lahirnya Nabi Muhammad Saw sebagai cahaya yang menyelamatkan manusia dari alam kegelapan yang penuh dengan perilaku keburukan menuju akhlak yang mulia.

Yang kedua, memuji syiar Islam dan jasa Nabi Muhammad Saw. Yang ketiga, menimba ilmu dan mengambil ibrah dari perjalanan dakwah Nabi Muhammad Saw. Dan masih banyak pengetahuan yang mungkin terlewat yang belum dikaji dari Sirah Nabawiyahnya Muhammad Saw.

Kegiatan PHBI ini mengundang satu pemateri yaitu Dr Syahminan MAg selaku ketua UPT Ma’had Al-Jami’ah dan Asrama UIN Ar-Raniry .

Ketua Panitia, Abuzar Algifari dalam sambutannya mengatakan, acara ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa khususnya.

“Dengan acara ini kita dapat mengaktualisasikan dari perjalanan Nabi Muhammad Saw dalam kegiatan-kegiatan, sifat lemah lembut, maupun ketegasan Nabi dalam merealisasikan kebenaran dan lain sebagainya,” ujar Algifari.

Kegiatan ini juga dibuka oleh Ketua Prodi Bahasa dan Sastra Arab, Sumardi SS MA. Dalam sambutannya, Sumardi menyampaikan, kegiatan PHBI ini sangat bermanfaat diadakan guna hidupnya syiar Islam yang berkelanjutan, dengan kegiatan ini juga bisa menyadarkan kita dari kesengajaan atapun ketidaksengajaan baik berupa ibadah sholat, berzikir sedekah dan lain semisalnya.

“Peringatan Hari Besar Islam tidaklah menjadi pertanyaan bagi kita semua, karena sudah barang tentu, bahwa kegiatan ini sebagai bukti cinta terhadap Nabi Muhammad Saw sebagai suri tauladan bagi ummat. Nabi Muhammad sebagai contoh bagi kita, jika ingin jadi pemimpin, pelajarilah cara nabi memimpin, jika ingin jujur, pelajarilah sikap nabi dalam kejujuran, dan masih banyak lainnya,” ujar Sumardi.

Selanjutnya, pemateri, Dr Syahminan MAg dalam paparannya menyampaikan, saat ini Aceh dihadapkan ke dunia yang sangat canggih, kalangan muda/i khususnya mahasiswa sangat dikhawatirkan terjatuh ke dalam zona nyaman yang membuat buta dan abai dalam kawajiban yang berbasis keagamaan dan sosial yang baik.

“Kegiatan yang saat ini kita lakukan pasti sudah ada masa dan waktunya dari Sang Maha Kuasa, tetapi tergantung kita bagaimana kita jadikan masa dan waktu itu bermanfaat bagi kita dan bagi umat. Sebab setiap masa pasti ada orangnya dan setiap orang pasti ada masanya, dan dalam kegiatan PHBI ini, semoga kita bisa memaknai maulid di era zaman sekarang dengan baik dan benar,” ungkap Dr Syahminan.

Kemudian, lanjut dia, umat Islam selalu jaya dan berkembang bukan karena kesukuan atau kedaerahan, melainkan karena keimanan terhadap Agam Islam.

“Dengan rasa Iman, umat bisa bersatu layaknya saudara, hal demikianlah yang dilakukan nabi dalam menyiarkan Islam dari awal dakwah hingga wafatnya Nabi Muhammad Saw,” tutupnya.[]


Keyword:


Editor :
Akhyar

riset-JSI
Komentar Anda