Beranda / Berita / Aceh / HIMAB Dorong Partisipasi Perempuan dalam Pendidikan Aceh

HIMAB Dorong Partisipasi Perempuan dalam Pendidikan Aceh

Selasa, 03 September 2024 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Kajian mendalam bertajuk "Peran Perempuan dalam Pendidikan di Aceh" yang diselenggarakan oleh HIMAB. [Foto: Naufal Habibi/Dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) setiap tanggal 2 September, Himpunan Mahasiswa Aceh Besar (HIMAB) melalui Bidang Keilmuan dan Pemberdayaan Perempuan melaksanakan kajian mendalam bertajuk "Peran Perempuan dalam Pendidikan di Aceh." 

Kajian ini menyoroti tantangan dan hambatan yang masih dihadapi oleh perempuan dalam mengakses pendidikan, serta menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam mendorong kesetaraan gender di sektor pendidikan.

Hibatullah Nibraas, Sekretaris Bidang VI Keilmuan HIMAB, menjelaskan bahwa kajian ini sangat penting dalam memahami kondisi aktual yang dihadapi perempuan di Aceh. 

Dalam hal ini, Kajian ini menunjukkan bahwa meskipun ada kemajuan dalam bidang pendidikan, masih banyak perempuan di Aceh yang menghadapi hambatan dalam melanjutkan pendidikan, terutama karena faktor ekonomi dan sosial budaya.

Ia menekankan bahwa peran mahasiswa sangat vital dalam menjadi agen perubahan. 

“Sebagai mahasiswa, kita memiliki tanggung jawab moral untuk memperjuangkan hak-hak perempuan dan memastikan akses pendidikan yang setara bagi semua," ujarnya kepada Dialeksis.com, Senin (2/9/2024) malam.

Ia menegaskan bahwa peran mahasiswa tidak hanya terbatas di dalam kelas. 

Menurutnya, mahasiswa juga memiliki tanggung jawab untuk terjun langsung ke masyarakat dan memberikan kontribusi nyata.

 "Peran kita sebagai mahasiswa bukan hanya untuk belajar di dalam kelas, tetapi juga untuk terlibat langsung dalam masyarakat. Melalui program mentoring, kampanye kesadaran, dan advokasi kebijakan, kami berharap dapat membuka jalan bagi perempuan Aceh untuk lebih berpartisipasi dalam pendidikan. Ini pada akhirnya akan meningkatkan kualitas hidup mereka dan keluarga mereka," jelasnya.

HIMAB telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mengawal isu-isu pendidikan dan kesetaraan gender di Aceh melalui berbagai inisiatif.

 Dalam kajian ini, HIMAB tidak hanya berfokus pada tantangan yang ada, tetapi juga mencari solusi konkret untuk mengatasi masalah tersebut. 

"Masyarakat Aceh harus lebih terbuka dalam memberikan kesempatan kepada perempuan untuk mengenyam pendidikan setinggi mungkin. Sebagai mahasiswa, kita harus aktif dalam mengadvokasi perubahan ini dan memastikan setiap perempuan di Aceh memiliki akses yang sama terhadap pendidikan," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Umum HIMAB, Isratullah mengatakan bahwa kajian yang dilakukan HIMAB ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi langkah-langkah konkrit yang lebih luas dalam memperkuat peran perempuan di sektor pendidikan. 

Selain itu, kajian ini juga diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi organisasi mahasiswa lainnya di Aceh untuk ikut serta dalam perjuangan yang sama. 

HIMAB menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya peningkatan partisipasi perempuan dalam pendidikan melalui berbagai program dan inisiatif.

Dalam hal ini, Isratullah juga menyatakan bahwa HIMAB berkomitmen untuk terus mendukung upaya peningkatan partisipasi perempuan dalam pendidikan. 

"Melalui berbagai program dan inisiatif yang telah dan akan kami lakukan, kami ingin memastikan bahwa perempuan di Aceh tidak lagi terpinggirkan dalam dunia pendidikan," tegasnya. 

HIMAB juga berharap dapat berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat, untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan setara bagi perempuan di Aceh.

HIMAB berharap upaya mereka dapat mendorong perubahan nyata dan memberikan inspirasi bagi generasi muda Aceh dalam memperjuangkan pendidikan yang lebih baik dan setara bagi semua.

"Kesetaraan gender dalam pendidikan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tetapi memerlukan dukungan kolektif dari semua elemen masyarakat," pungkasnya.[nh]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda