kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Forkopmabir Pertanyakan Urgensi Pemkab Bireuen Alokasikan Rp 5,7 M Untuk Revilitasi Gedung Kejari dan Polres

Forkopmabir Pertanyakan Urgensi Pemkab Bireuen Alokasikan Rp 5,7 M Untuk Revilitasi Gedung Kejari dan Polres

Senin, 25 April 2022 09:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fajri Bugak

Ketua Presidium Forum Komunikasi Pemuda Mahasiswa Bireuen (Forkopmabir) DKI Jakarta , Agussalim atau Agsal. [Foto: For Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Bireuen - Ketua Presidium Forum Komunikasi Pemuda Mahasiswa Bireuen (Forkopmabir) di Jakarta, Agussalim mempertanyakan Urgensi atau atas kebutuhan apa, Pemerintah Kabupaten Bireuen mengalokasi anggaran totalnya mencapai Rp 5,7 Milyar untuk dua kegiatan proyek revilitasi Gedung kantor Kejari Bireuen Rp 2,9 Milyar dan pembangunan tempat parkir dan Barak Dalmas Mapolres Bireuen sebanyak Rp 2,8 Milyar dalam anggaran APBK Bireuen Tahun 2022 ini.

"Apakah Pak Bupati Bireuen Muzakkar A Gani dan Pak Ketua DPRK Bireuen saat membahas Anggaran lupa. Bahwasanya masih banyak kebutuhan lain untuk masyarakat Bireuen yang harus diutamakan," kata Agussalim, Minggu (24/4/2022) kepada Dialeksis.com.

Selain itu Agsal_sapaan akrab Agussalim, mengkritisi Pemkab Bireuen yang memang hampir tiap tahun mengalokasikan anggaran untuk dua Instansi vertikal tersebut. "Bukan puluhan juta dan ratusan juta. Ini sudah milyaran angkanya. Angka Milyaran, kalau kita gunakan untuk membantu masyarakat miskin berapa banyak yang sudah terbantu," kata Agsal mempertanyakan.

Seharusnya kata ketua Forkopmabir dimasa transisit pemulihan ekonomi pasca masyarakat menghadapi Pandemi Covid-19, yang harus diutamakan oleh Pemkab Bireuen sektor alokasi anggaran membantu masyarakat-masyarakat pelaku UMKM, Nelayan, dan masyarakat miskin yang ada di perdesaaan.

Kata Agsal masih banyak janji-janji Kampanye yang disampaikan oleh Bupati Bireuen yang sampai saat ini belum di realisasi. "Dua tahun sudah mengelola anggaran APBK, Pembagunan Bireuen belum nampak ditangan Pak Muzakkar. Seharunya Yang paling penting untuk Pak Bupati Bireuen Muzakkar A Gani saat ini melunasi janji-janji kampanye yang belum direalisasi, bukan menghambur-hamburkan uang untuk sektor yang bukan skala prioritas,"demikian kata Agsal.

Sebagaimana diberitakan Dialeksis.com sebelumnya Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui anggaran APBK Bireuen Tahun Anggaran 2022 kembali mengalokasi anggaran Rp 5,7 Milyar untuk dua instansi vertikal yang ada di Bireuen.

Kedua instansi vertikal tersebut, yaitu Kejari Bireuen untuk proyek pembangunan revilitasi gedung mendapatkan kuncuran dana dari Pemkab Bireuen sebanyak Rp 2,9 Milyar. 

Untuk Polres Bireuen, Pemkab Bireuen mengalokasikan anggaran sebanyak Rp 2,8 Milyar untuk pembangunan tempat parkir dan Barak Dalmas Mapolres Bireuen.

Dua proyek tersebut akan dikerjakan tahun ini. "Ia betul, akan dikerjakan tahun ini," kata kepala Dinas PUPR Bireuen Fadhli Amir ST, kepada Dialeksis.com, Jumat kemaren (22/4/2022). 

Dari Catatan Dialeksis.com Pemkab Bireuen hampir tiap tahun selalu mengalokasi anggaran untuk pembangunan gedung instansi vertikal. Misalnya tahun 2019 s/d 2020 total Dana Hibah Pemkab Bireuen yang dipakai untuk pembangunan Gedung Mapolres Bireuen mencapai Rp 6,2 Milyar lebih.

Begitu juga untuk pembangunan Kantor Kejari Bireuen. Misalnya di APBK Perubahan Tahun 2021 anggaran rehab Kantor Kejari Bireuen hampir Rp 500 juta lebih. Nah, tahun ini Kejari Bireuen kembali mendapat suntikan anggaran Rp 2,9 Milyar untuk revilitasi kantor Kejari Bireuen.(Fajri Bugak)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda