DIALEKSIS.COM| Banda Aceh- Dirlantas Polda Aceh menggelar rapat koordinasi penanganan laka lantas dan daerah rawan banjir, longsor, menjelang Idul Fitri 2022. Kegiatan ini diikuti pejabat lintas sektoral Provinsi Aceh, Kodya Banda Aceh dan Aceh Besar.

Rakor yang berlangsung Senin (31/1/2022) di ruang rapat multimedia Ditlantas Polda, dipimpinan langsur Dirlantas Polda Aceh Kombes.Pol. Dicky Sondani.

Dirlantas dalam Rakor memaparkan tentang daerah rawan Laka, banjir dan longsor berdasarkan hasil supervise. Kegiatan supervise dilaksanakan secara gabungan Ditlantas dengan instalasi terkait pada minggu ke dua dan ke tiga bulan Januari 2022.

Pemetaan daerah rawan laka, banjir dan longsor itu disampaikan guna untuk mendapatkan solusi terbaik penanganganya, guna mewujudkan Kamseltibcarlantas, sebut Dicky.

Untuk itu Dicky mengajak seluruh peserta Rakor agar selalu bersinergi dengan Ditlantas dan jajaran Satlantas di kewilayahan. Bersinergi dalam penanganan permasalahan Lalu Lintas sehingga bisa mendapatkan hasil optimal apa yang menjadi skala prioritas.

Dalam Rakor yang juga dilangsungkan tanyajawab itu, di Aceh ada satu hal yang menjadi PR bersama untuk jangka panjang. PR itu berupa transportasi umum, angkutan sekolah yang selama ini berlum makslimal, bahkan kesiapan angkutan sekolah masih dikatagorikan jauh dibawah kebutuhan.

Rakor sinergi penangan Laka Lantas, daerah rawan banjir dan longsor ini diikuti oleh; Dirlantas Polda Aceh, Kepala Bappeda Aceh, BPJN I Aceh,Dishub Aceh, Kepala Cabang PT. Jasa Raharja Aceh, Dishub Banda Aceh.

Dishub Aceh Besar,PUPR Aceh, Ketua Organda Aceh, Kasubdit Kamsel, Kasatlantas Resta Banda Aceh, Dinas LHK, Kabid Pengelolaan Transportasi Darat, Ketua Organda Banda Aceh, Bappeda Banda Aceh, Bappeda Aceh Besar, Ketua Organda Aceh Besar, Dinas PU Pengairan, Kasatlantas Polres Aceh Besar dan Pa dan Ba Subditkamsel. (baga)