Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh memberikan kata sambutan dalam kegiatan FGD terkait kemandirian dayah dan kecakapan hidup santri.

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Pendidikan Dayah Aceh menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) bertemakan "Strategi Mewujudkan Kemandirian Dayah dan Kecakapan Hidup Santri", Senin (25/3/2019).

FGD digelar di Aula Lt III Dinas Pendidikan Dayah Aceh menghadirkan pemateri Rustam Effendi SE M.Econ yang merupakan Pengamat Ekonomi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsyiah, Banda Aceh. 

Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Usamah El Madny dalam pembukaan acara menyampaikan dalam melaksanakan perancangan kegiatan harus menerima masukan-masukan yang kontruktif dan inovatif, seperti hari ini membuka ruang diskusi dengan pengamat ekonomi dan bisnis. Untuk itu Kepala Dinas mengharapkan agar para pegawai dapat berpartisipasi aktif pada kegiatan FGD ini. 

"Saya berharap agar Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Dayah harus bermutu, inovatif, kreatif, supaya menghasilkan output yang baik. Jadi tidak sekedar hanya menghadirkan pemateri, peserta, lalu kita bubar dan tidak menghasilkan output seperti yang kita harapkan bersama. Harus ada sesuatu yang dihasilkan untuk Dayah dan Santri", tegas Usamah. 

Usamah melanjutkan, Dinas Pendidikan Dayah Aceh dengan kekompakan bersama untuk dapat mewujudkan kemandirian dayah dan kecakapan hidup santri, dimulai dari hal kecil yaitu Dayah punya usaha, perputaran uang di dayah terjadi, sehingga uang tidak lari ke luar, dan hasilnya untuk kemajuan dan pengembangan dayah, Bagaimana memanfaatkan Potensi ekonomi yang ada di dayah agar dapat digunakan untuk dayah itu sendiri.

Rustam Efendi dalam pemaparannya mengatakan bahwa senang bisa berada ditengah-tengah Pegawai Dinas Pendidikan Dayah, bagaimana moment langka seperti ini dapat kita manfaatkan dalam merancang perencanaan program yang matang, agar sesuatu yang kita buat menggunakan uang rakyat dapat bermanfaat untuk masyarakat itu sendiri.

Rustam berharap agar para peserta FGD dapat berperan aktif, agar dapat melahirkan ide-ide dan gagasan baru dalam mewujudkan kemandirian Dayah dan Kecakapan Hidup Santri

Acara ini diikuti oleh seluruh Kabid, Kasi, PPTK dan seluruh Pegawai Dinas Pendidikan Dayah Aceh yang berlangsung dari pagi sampai sore hari. (DPDA)