Sabtu, 24 Mei 2025
Beranda / Berita / Aceh / Bupati TR Keumangan Hadiri Pertemuan Bersama Wamendagri dan Wamen Koperasi, Ini Isi Pembahasannya

Bupati TR Keumangan Hadiri Pertemuan Bersama Wamendagri dan Wamen Koperasi, Ini Isi Pembahasannya

Jum`at, 23 Mei 2025 11:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Arn

Bupati Nagan Raya, Dr. Teuku Raja Keumangan, S.H., M.H., menghadiri undangan dari Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, dalam pertemuan strategis bersama Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, Wakil Menteri Koperasi RI Feri Joko Yuliantono, Anggota DPR RI Nasir Jamil, serta mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan sejumlah tokoh berpengaruh lainnya. [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Bupati Nagan Raya, Dr. Teuku Raja Keumangan, S.H., M.H., menghadiri undangan dari Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, dalam pertemuan strategis bersama Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, Wakil Menteri Koperasi RI Feri Joko Yuliantono, Anggota DPR RI Nasir Jamil, serta mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan sejumlah tokoh berpengaruh lainnya. 

Acara yang digelar di Cafe Kuala Seafood, Kuala Cangkoi, pada pukul 20.00 - 22.00 WIB tersebut menjadi ajang sinergi antara pemerintah daerah dan pusat untuk membahas pengembangan potensi daerah serta reformasi birokrasi.

Dalam kesempatan itu, Bupati Teuku Raja Keumangan secara khusus memperkenalkan batu giok sebagai salah satu komoditas unggulan Nagan Raya. Ia menegaskan bahwa kekayaan alam tersebut belum sepenuhnya tergali, namun memiliki nilai ekonomi tinggi yang dapat menjadi motor penggerak perekonomian lokal. 

“Nagan Raya tidak hanya kaya akan sumber daya alam seperti minyak, gas, dan pertanian, tetapi juga memiliki potensi batu giok yang perlu dikelola secara profesional melalui investasi berkelanjutan,” ujarnya kepada Dialeksis.com saat dihubungi, Kamis (22/5/2025) malam.

Selain itu, Bupati TR Keumangan juga menyampaikan komitmen Pemkab Nagan Raya dalam melakukan reformasi dan optimalisasi birokrasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta menarik investor. 

“Kami sedang melakukan penataan sistem pemerintahan berbasis digital, mempercepat perizinan, dan memberantas praktik inefisiensi. Ini langkah konkret untuk menciptakan iklim investasi yang sehat,” tambahnya.

Kehadiran mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf (yang akrab disapa Tgk Agam) turut memberi warna pada diskusi. Ia menyampaikan apresiasi atas inisiatif Bupati TR Keumangan dan menekankan pentingnya kolaborasi antar-pemangku kepentingan untuk memajukan Aceh. [arn]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
hardiknas