DIALEKSIS.COM | Aceh Tamiang - Bupati Aceh Tamiang Mursil kembali merombak kabinet sejumlah pejabat administrator dan pejabat pengawas, Selasa (16/6/2020) di Aula Setdakab setempat. 

Pelantikan yang dipimpin oleh Sekda Aceh Tamiang, Basyaruddin itu, ada 22 pejabat eselon III atau setingkat administrator dilantik, dan 52 pejabat eselon IV setingkat pengawas ikut dilantik.

Dalam pelantikan itu, turut dihadiri Kepala BKPSDM Aceh Tamiang,  Fauziati Asisten III, Adi Darma dan  tamu undangan lainnya termasuk para pejabat yang dilantik. 

Dalam surat keputusan (SK) Bupati Aceh Tamiang Nomor: BKPSDM.821.23/09/2020 itu, sejumlah pejabat eselon III yang dilantik, diantaranya, Baihaki Ahyat sebagai Kabid Bina Marga dinas PUPR, Diwan Syahputra sebagai Kabid Kedarutan dan Logistik BPBD Aceh Tamiang, Irma Destika Irawan sebagai Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia pada Bapedda Aceh Tamiang.

Selanjutnya Ilham Ageng Pranata sebagai Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin pada Dinsos Aceh Tamiang, Zubir sebagai Kabid Manajemen Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Dayah, Cakra Agie Winapati sebagai Pj Kabag Umum Sekretariat DPRK Aceh Tamiang dan Bastian sebagai Pj. Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Aceh Tamiang. 

Sedangkan pejabat pengawas yang dilantik diantaranya Muhammad Toha sebagai Pj Kasubbag penyiapan naskah dan hubungan antar lembaga pada Sekretariat Daerah, Hendro Prayitno sebagai Kasubbag bagian perlengkapan pada Sekda Aceh Tamiang, Muhammad Asrizal sebagai kasie perencanaan teknik dan pemeliharaan dinas PUPR.

Kemudian Muhammad Yunus sebagai kepala sub bidang pemerintahan, pemberdayaan masyarakat dan kampung, transmigrasi dan ketenagakerjaan pada Bapedda Aceh Tamiang, Mukhsal, A.md sebagai kasie rekontruksi pada BPBD Aceh Tamiang dan Sri Novita, ST sebagai kasie pembangunan jalan pada Dinas PUPR Aceh Tamiang. 

Sekda Aceh Tamiang, Basyaruddin, SH dalam sambutannya mengatakan, pelantikan yang dilaksanakan sudah melalui pertimbangan Baperjakat. 

“Kegiatan mutasi pejabat adalah bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan serta pola pembinaan karir pegawai,” ujarnya.

Basyaruddin berharap kepada para pejabat yang baru dilantik agar benar-benar dapat mendukung tugas dan tanggungjawab sehingga tugas dan tanggungjawab di masa akan datang bisa mencapai tujuan pemerintahan dengan baik. (MH)