DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wilayah perairan di bagian barat Aceh dilaporkan mengalami kondisi cuaca yang cukup menjanjikan dalam meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan. Menurut informasi yang diterima, wilayah tersebut mendapatkan curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir.

Informasi yang diterima DIALEKSIS.COM. Minggu (26/2/2023) Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) setempat, cuaca di wilayah Perairan Barat Aceh diprediksi akan tetap cerah berawan pada pagi hingga siang hari. Namun, pada sore hingga malam hari, kemungkinan terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Diperkirakan kondisi cuaca tersebut dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah tersebut. Oleh karena itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat dan pihak terkait untuk tetap waspada dan memperhatikan perkembangan cuaca di wilayah tersebut.

Sementara itu, para nelayan yang beroperasi di wilayah perairan tersebut diminta untuk tetap memperhatikan kondisi cuaca dan memastikan keselamatan dalam melaut. BMKG juga mengimbau kepada para nelayan untuk tidak memaksakan diri untuk melaut jika kondisi cuaca tidak memungkinkan.

Kondisi cuaca yang cukup menjanjikan dalam meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah perairan Barat Aceh ini diharapkan dapat membawa manfaat bagi pertanian dan sektor lainnya di wilayah tersebut. 

Selain itu, BMKG memprakirakan bahwa perairan Aceh pada tanggal 26 Februari 2023 akan memiliki tinggi gelombang yang berkisar antara 0,5 hingga 1,5 meter di sebagian besar wilayah perairan Aceh. Namun, beberapa wilayah di perairan Aceh bagian Utara dan Barat dapat mengalami tinggi gelombang lebih tinggi, yakni berkisar antara 1,5 hingga 2,5 meter.

Pada tanggal 27 Februari 2023, tinggi gelombang di perairan Aceh bagian Utara dan Barat diperkirakan masih tetap tinggi, yakni berkisar antara 1,5 hingga 2,5 meter. Sementara itu, wilayah perairan Aceh bagian Selatan dan Timur diperkirakan masih memiliki tinggi gelombang yang sama seperti hari sebelumnya, yakni berkisar antara 0,5 hingga 1,5 meter.

Pada tanggal 28 Februari 2023, tinggi gelombang di sebagian besar wilayah perairan Aceh diperkirakan akan kembali menurun, yakni berkisar antara 0,5 hingga 1,5 meter.

BMKG mengimbau masyarakat, khususnya para nelayan dan pengguna transportasi laut, untuk selalu memantau prakiraan cuaca dan tinggi gelombang laut terkini dari sumber informasi resmi yang dapat dipercaya sebelum melakukan aktivitas di laut. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya bencana atau kecelakaan di laut yang disebabkan oleh tinggi gelombang yang tidak terduga.