DIALEKSIS.COM | Tapaktuan - Pemilih di Kabupaten Aceh Selatan belum antusiasis dalam proses Pilkada di Kabupaten Aceh Selatan. "Kecuali yang terlibat didalam tim pemenangan kandidat," sebut Politisi PDI Perjuangan Alja Yusnadi.

Anggota DPR Kabupaten Aceh Selatan itu menilai partisipasi pemilih di Kabupaten itu kebanyakan masih di organisir oleh kandidat atau tim suksesnya, namun begitu kata Alja ada juga yang memiliki inisiatif pribadi untuk berpartisipasi dalam proses mendukung para calonnya, "Ada beberapa mungkin yang inisiatif pribadi, namun belum ada pola baru dalam pilkada kali ini." sebut Alja.

Di kabupaten Aceh, terdapat 7 pasang calon kandidat Bupati dan calon kandidat wakil Bupati kabupaten penghasil komoditi pala itu. Tiga pasang calon merupakan calon yang di usung oleh koalisi partai Politik, 4 lainnya merupakan kandidat perorangan atau calon independen.

Pasangan yang di usung oleh koalisi Parpol adalah pasangan HT Sama Indra dan Drs Harmaini, H Mirwan Ms berpasangan dengan Zirhan SP, H Azwir S.Sos berpasangan dengan Tgk Amran, sementara Kandidat Perorangan adalah Karman, BA,SE berpasangan dengan H Afdal yasin, Drs Zulkarnain M jasa, dan Darman S.Pdi MM berpasangan dengan Baital Makmur, SE, terakhir adalah Tgk Husin Yusuf, S.Pd berpasangan dengan Dr. Mustafril, ST, M.Si

Menurut Alja, banyaknya calon independen dalam pilkada menandakan meningkatnya minat masyarakat Aceh Selatan untuk ikut berpartisilasi di pilkada. Meski para kandidat dalam pilkada kali ini bukanlah kader partai yang kurang mengorbit, namun demikian dari 4 calon independen tersebut hanya Husen Yusuf yang ada kaitan dengan parpol yakni Partai Aceh, "Selain itu tokoh non partai," sebut Alja.(o)