Banjir Bandang Lumpuhkan Jalan Lintas di Aceh
Font: Ukuran: - +
Foto: ilustrasi/thinkstock
DIALEKSIS.COM | Bireun - Banjir yang membawa material tanah dan bebatuan menutupi badan jalan di kilometer 16, Desa Alue Rambong, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, Minggu (29/7/2018) sekitar pukul 16.30 WIB.
Diketahui, jalan tersebut merupakan jalan lintas yang menghubungkan antara Kabupaten Bireun dengan Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Gayo Lues.
Akibatnya, akses transportasi dari Bireun menuju Kota Takengon Aceh Tengah sempat lumpuh total selama dua jam. Terlihat air bah yang turun dari permukaan tinggi membawa material tanah dan bebatuan sehingga menutupi badan jalan setebal 50 centimeter.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireun Muhammad Nasir mengatakan, hujan deras selama dua jam mengguyur Kabupaten Bireuen mengakibatkan jalan Negera Bireuen-Takengon lumpuh total selama dua jam
"Berdasarkan hasil verivikasi dan kajian oleh Tim Riaksi Cepat (TRC) BPBD Bireuen hujan lebat yang terjadi selama dua jam mengakibatkan arus lalulintas Jalan Negara Bireuen-Takengon Km 16 bertepatan di Gampong Alue Rambong kecamatan Juli Kabupaten Bireuen lumpuh total akibat terjadi pengikisan dari pengurukan tanah pembuatan lapangan bolakaki," kata Nasir.
Dia menambahkan, tanah yang belum labil tersebut terbawa air bercampur dengan lumpur ke badan jalan sepanjang 50 meter dengan ketebalan mencapai 30 s/d 50 centimeter. Tapi arus lalu lintas sudah kembali lancar.
BPBD dibantu oleh TNI Polri bersama warga membantu upaya evakuasi material tanah dan bebatuan yang menutupi badan jalan. Alat berat juga dikerahkan untuk mempermudah proses evakuasi. (KBRN/RRI)