kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Banda Aceh Masuk daftar Kota Paling tidak nyaman ditinggali

Banda Aceh Masuk daftar Kota Paling tidak nyaman ditinggali

Jum`at, 02 Februari 2018 21:52 WIB

Font: Ukuran: - +



Foto: Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) merilis hasil survei kota layak huni. (idntimes)


Dialeksis.com, Jakarta-  Ikatan Ahli Perencanaan (IAP) Indonesia meluncurkan indeks kota layak huni di Indonesia. Indeks tersebut disusun berdasarkan hasil survei yang digelar di 26 kota dan 19 provinsi.  Masing-masing kota diwakili oleh 100 hingga 200 warga yang menetap di kota tersebut.

survei bertajuk Most Liveable City Index (MLCI) 2017 ini berbasis pada persepsi warga kota mengenai kelayaak hunian kota tempat tinggalnya digelar di di Gedung Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (30/1)

Ketua Umum IAP, Benardus Djonoputro mengatakan survei yang dilakukan dua tahunan ini berguna untuk melakukan indentifikasi awal faktor kritis pembangunan dengan melibatkan para ahli perkotaan.

"Sekarang kota di dunia semakin terbuka, urbanisme bertumbuh, ini pentingnya peran ruang dan tempat perencanaan dan desain agar kota lebih adil. Maka sekarang dalam perubahan kota dibutuhkan peran semua elemen,Nantinya, hasil survei menjadi referensi tunggal bagi para pemangku kepentingan dalam membuat kebijakan" ujar bernandus sebagaimana dilansir oleh IDN TIMES.

Hasil survei ini merilis 7 kota layak huni di Indonesia yaitu Solo dengan nilai kelayakan 66,9 %, Palembang (66,6 %), Balikpapan dengan  (65,8 %), Denpasar (65,5 %), Tangerang Selatan (65,4 %) , Semarang (65,4 %), dan Banjarmasin dengan nilai kelayakan 65,1 %.

Sementara itu,dari  10 kota paling tidak nyaman ditinggali menurut hasil survey tersebut, Banda Aceh yang dulu terkenal dengan slogan kota madani ternyata masuk 10 besar kota tidak nyaman ditinggali dengan kelayakan 60,9 %. berikut 10 Kota paling tidak nyaman ditinggali di indonesia berdasarkan survei IAP

  1.     Makassar dengan nilai kelayakan 55,7 %
  2.     Medan dengan nilai kelayakan 56,2 %
  3.     Lampung dengan nilai kelayakan 56,4 %
  4.     Samarinda dengan nilai kelayakan 56,9 %
  5.     Pekanbaru dengan nilai kelayakan 57,8 %
  6.     Banda Aceh dengan nilai kelayakan 60,9 %
  7.     Tangerang dengan nilai kelayakan 61,1 %
  8.     Mataram dengan nilai kelayakan 61,6 %
  9.     Depok dengan nilai kelayakan 61,8 %
  10.     Pontianak dengan nilai kelayakan 62 %

Berdasarkan hasil survey dari 26 kota di Indonesia, aspek yang mendapat penilaian paling tinggi dari masyarakat yaitu aspek ketersediaan pangan, tempat ibadah, air bersih, pendidikan, dan fasilitas kesehatan.

Sementara aspek yang dinilai paling rendah yaitu aspek ketersediaan transportasi, keselamatan warga, pengelolaan air kotor dan drainase, fasilitas pejalan kaki, serta partisipasi masyarakat. Survei ini diharapkan dapat gambaran bagi pemerintah mengenai aspek-aspek mana saja yang perlu ditingkatkan dan aspek yang sudah cukup berhasil di dalam kotanya. (ris/IDN Times)



Infografis: idntimes


Keyword:


Editor :
HARIS M

riset-JSI
Komentar Anda