DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Seluruh pegawai Sekretariat Pemko Banda Aceh, baik PNS maupun Non-PNS memperlihatkan tingkat kedisiplinan yang tinggi ketika kembali bertugas pada hari pertama masuk kerja usai libur Idul Fitri 1443 H.

Tingkat kedisiplinan para pegawai terlihat saat pada apel perdana pasca libur Idul Fitri, Senin (9/5/2022), dimana kehadiran pegawai mencapai 98% lebih.

Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman yang bertindak sebagai pembina apel menyampaikan apresiasi atas kehadiran PNS tersebut.

“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pegawai yang hadir pada hari pertama masuk kerja. Yang tidak hadir, tolong dicek, jika tanpa alasan jelas diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” katanya.

Ia merasa sangat senang, dimana persentase kehadiran PNS sangat tinggi. Di Sekretariat Pemko hanya tercatat 1 orang yang tidak hadir.

“Dari tahun ke tahun kita terus ingatkan, disiplin bagi seorang PNS adalah segala-galanya. Karena jika tidak disiplin akan mengganggu tugas-tugas pelayanan kita kepada masyarakat,” kata wali kota.

Ia pun memaparkan sejumlah prestasi dan penghargaan yang diraih Pemko Banda Aceh, buah dari kedisplinan dan kinerja PNS dan sejumlah elemen.

Wali Kota Aminullah menyebutkan, pada saat bulan puasa kemarin prestasi luar bisa diraih, yakni Opini WTP ke 14 kali berturut-turut dari BPK. Katanya prestasi tersebut, lanjutnya merupakan buah dari hasil kerja keras aparatur.

“Ini (WTP) buah kinerja kita semua dan harus kita pertahankan. Hasil audit ini dengan opini WTP menggambarkan kita telah mampu mengelola keuangan daerah dengan sebaik-baiknya,” tambah mantan Dirut BPD ini.

Dalam kesempatan ini, wali kota juga menyampaikan prestasi lain yang diraih bulan Ramadhan lalu, yakni juara umum Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) yang digelar di Bireuen.

“InsyaAllah saat gelaran MTQ Provinsi Aceh di Bener Meriah nanti kita juga bisa dapatkan juara umum,” harapnya.

Pada apel perdana yang diikuti oleh Wakil Wali Kota Zainal Arifin, Sekda Amiruddin, para Staf Ahli, para Asisten dan sejumlah pejabat jajaran Sekretariat, Wali Kota juga mengingatkan dimana saat ini sudah memasuki bulan Mei. Ia mengatakan banyak tugas-tugas yang belum terlaksana dan harus segera diselesaikan.

“Semua program yang sudah direncanakan harus dapat terealisasi,” pinta Aminullah.

Soal Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga menjadi poin arahan wali kota saat memimpin apel. Ia meminta seluruh jajaran dapat bekerja keras menggenjot PAD.

“Tahun 2020 dan 2021 lalu kita banyak kehilangan PAD karena pandemi Covid-19 hingga sempat menganggu berbagai kegiatan pembangunan. Tahun ini harus kita maksimalkan, kita genjot kembali sehingga semua program bisa terealisasi sesuai dengan yang kita rencanakan,” pintanya.

Katanya, pengendalian Covid-19 semakin bagus dan kondisi semakin membaik. Hal tersebut ditandai dengan menggeliatnya wisata Banda Aceh.

“Dalam tiga minggu ini tidak ada penambahan kasus baru Covid, sekarang kita menuju ke zona hijau. Kita lihat wisatawan yang berkunjung juga sudah sangat luar biasa. Ini berdampak pada pendapatan sektor perhotelan, restoran dan lainnya yang berhubungan dengan dunia pariwisata,” katanya.

Di akhir arahannya, Aminullah meminta seluruh dinas dan instansi menguatkan sinergitas sehingga mendapatkan kemudahan dalam mewujudkan cita-cita pembangunan.

“Misalnya Sekretariat dengan dinas terkait perlu terus bersinergi agar apa yang kita cita-citakan segera terwujud. Loyalitas, dedikasi selalu jadi harapan, ini target kita bersatu bersama untuk pencapaian visi misi Banda Aceh Gemilang dalam Bingkai Syariah,” tutup Aminullah Usman.[HBA]