kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Aminullah: Semangat Sumpah Pemuda, Momentum Pergerakan Pemuda

Aminullah: Semangat Sumpah Pemuda, Momentum Pergerakan Pemuda

Rabu, 28 Oktober 2020 23:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman. [Foto: Pemko Banda Aceh]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Hari ini, Rabu 28 Oktober 2020, Bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-92 tahun. Semangat sumpah pemuda diharapkan menjadi momentum pergerakan para pemuda untuk menjadi agen perubahan.

"Di tangan dan pundak para pemuda lah, sebagai penerus estafet kepemimpinan, kita menaruh harapan besar untuk menyongsong masa depan yang penuh kegemilangan," begitu ungkap Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman.

Secara khusus, atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat, wali kota pun mengucapkan selamat hari sumpah pemuda. "28 Oktober 1928 yang lalu, pemuda berbagai suku dan daerah berikrar bulat bertanah air satu, berbangsa satu dan berbahasa satu, yaitu Indonesia."

"Semangat dan tekad tersebut merupakan salah satu tonggak utama pergerakan kemerdekaan Indonesia. Komitmen itu pula yang menjadi pegangan dan tak boleh kita tinggalkan sebagai sebuah bangsa yang bersatu dan berdaulat," ujar Aminullah.

Menurut Aminullah, dewasa ini dibutuhkan peran pemuda sebagai agent of change (agen perubahan) yang memiliki wawasan dan pengetahuan yang luas. "Sekarang peran pemuda sebagai agen perubahan dituntut untuk mengisi kemerdekaan dengan terus berkarya, berinovasi kreatif, dan menumbuhkan semangat kewirausahaan," ungkapnya.

"Mari kita jadikan semangat sumpah pemuda sebagai momentum pergerakan para pemuda untuk menjadi agen perubahan. Demi Indonesia, demi Aceh, demi Banda Aceh yang lebih gemilang pada masa-masa mendatang," ungkapnya lagi

Dan mengingat pandemi Covid-19 belum juga berakhir, pemuda Banda Aceh bersama pemerintah kota juga dituntut berperan aktif dalam upaya mengedukasi masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan (prokes) 4M.

"Dengan dukungan pemuda dalam memasyarakatkan prokes 4M: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan, insyaallah kita bisa putuskan mata rantai penyebaran Covid-19 di kota kita tercinta. Aamiin Ya Rabbal ‘Alamin," ucap Aminullah. (Mer/HBA)

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda