Akademisi Unsyiah: Bupati Erli Lebih Baik Mundur
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unsyiah asal Simeulue, Nofriadi SIP M IP, kembali merespon perkembangan kasus beredarnya video berisi adegan mesra Bupati Simeulue Erli Hasyim dengan wanita yang diduga bukan istri sahnya.
"Sebagai masyarakat Simeulue yang ada di Banda Aceh saya berharap kepada Bupati Simeulue untuk bisa bijak melihat tuntutan masyarakat yang meminta beliau mundur," kata Nofriadi kepada Dialeksis.com, Jumat (2/8/2019), di Banda Aceh.
Apalagi, tambahnya, DPRK Simeulue sudah merespon tuntutan masyarakat dengan membentuk Pansus mengusut kebenaran dugaan tindakan amoral yang dilakukan Bupati Erli Hasyim dalam video tersebut.
Baca: Usut Video Erli Lewat Jalur Hukum
DPRK Simeulue membentuk Pansus pada 25 Juli 2019. Tim ini bertugas selama 13 hari, mulai dari 29 Juli - 10 Agustus nanti, guna melakukan pengkajian dan peninjauan ke lapangan terhadap kasus video amoral yang diduga melibatkan Bupati Simeulue.
Nofriadi menilai, langkah yang sudah dilakukan DPRK sangat tepat mengingat kasus ini sudah menyebar kemana-mana. Tidak hanya di Simeulue, tapi sudah menjadi isu nasional.
Akademisi asal Simeulue ini berharap, pihak manapun, jangan membiarkan kasus ini berlalu begitu saja, karena akan berdampak tidak baik bagi masyarakat Simeulue.
"Jadi saya berharap kepada bupati Simeulue lebih baik mundur dari jabatannya, sehingga dapat menghindari gesekan yang terjadi di masyarakat Simeulue," tegas Nofriadi.
Baca: Kata MPU Simeulue soal Video Bupati Erli
Sebelumnya, sejumlah kelompok masyarakat Simeulue menyerukan agar Bupati Simeulue Erli Hasyim mundur dari jabatannya karena telah mencoreng nama daerah tersebut. Hal ini misalnya disampaikan oleh Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Simeulue (Ippelmas) Banda Aceh.
"Jika ternyata dalam video tersebut Bupati Elri terbukti bersama wanita yang bukan istri sahnya maka kita minta diproses secara hukum dan bahkan kita minta mundur dari jabatan sebagai Bupati Simeulue," kata Ketua Umum Ippelmas Banda Aceh Isra Fu’addi kepada Dialeksis.com, Selasa (30/7/2019).
Ippelmas Banda Aceh meminta Erli Hasyim harus mundur dari jabatannya jika terbukti bersalah, karena dinilai telah mencoreng nama baik masyarakat dan daerah Simeulue bahkan Aceh secara umum.(me/red)