kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Air PDAM Sering Mati di Banda Aceh, Pelanggan Terpaksa Bangun Sumur Bor

Air PDAM Sering Mati di Banda Aceh, Pelanggan Terpaksa Bangun Sumur Bor

Sabtu, 07 November 2020 12:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Alfi Nora
Ilustrasi [IST]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Daroy Kota Banda Aceh kerap mengeluh terkait suplai PDAM yang sering mati.

Menurut Asmaul Husna sebagai pelanggan PDAM di Desa Lampaseh mengatakan, sejak September lalu sudah ada pemberitahuan akan lebih sering mati karena dalam masa perbaikan.

“Sudah dari bulan September dikasih tahu kalau air akan sering mati hidup karena dalam masa perbaikan sampai bulan Desember nanti. Matinya itu, misal dua hari mati besoknya hidup lagi,” ungkapnya saat dihubungi Dialeksis.com Sabtu (7/11/2020).

“Jadi kalau sudah habis air di bak, sekarang saya harus begadang buat tampung airnya, karena lebih sering tengah malam yang hidup yang lancar,” tambahnya.

Dalam hal penanganannya pelanggan juga berusaha mencari alternatif lainnya seperti membuat sumur bor agar kebutuhannya tetap terpenuhi.

“Sekarang banyak yang udah buat sumur bor, kalau di daerah saya di belakang rumah saya ada sumur, jadi sebagian orang yang nggak hidup airnya, terpaksa harus menimba air di sumur,” kata Asma.

Pelanggan berharap agar perbaikan segera selesai dan perairan airnya bisa lancar kembali.

Keyword:


Editor :
Sara Masroni

riset-JSI
Komentar Anda