kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Aceh Timur Masih Dilanda Banjir, 2 Orang Meninggal Dunia

Aceh Timur Masih Dilanda Banjir, 2 Orang Meninggal Dunia

Selasa, 04 Januari 2022 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

Banjir menggenangi sejumlah kecamatan di Aceh Timur. (Foto: Arsip BNPB)


DIALEKSIS.COM | Aceh Timur - Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur, Ashadi mengatakan bahwa banjir dikawasan Aceh Timur sudah 5 hari.

“Kemudian, untuk posko bersama ada di kabupaten Aceh Timur di BPBD, sedangkan untuk kecamatan dan wilayah yang banjir ini mereka punya posko sendiri di masing-masing desa sekaligus itu juga menjadi tempat mengungsi bagi warga yang terdampak banjir,,” ucapnya kepada Dialeksis.com, Selasa (4/1/2021).

Dirinya mengatakan, ada 17 kecamatan, dan 92 desa terdampak banjir. “Jadi untuk posko bersama jika ada instansi terkait yang ikut menjadi relawan, membantu disana titik kumpulnya, termasuk untuk masuknya logistik dan lainnya,” jelasnya.

Ashadi mngatakan, bahwa untuk bantuan sendiri sudah masuk sejak awal banjir sudah masuk. “Untuk pemerintah Aceh Timur, bantuan itu sudah masuk sejak pertama kali banjir melanda, dan sampai hari ini masuk ada distribusi juga ke desa-desa yang masih kurang logistik dan sebagainya, termasuk desa yang baru terkena banjir,” ujarnya.

Ashadi menyebutkan, bahwa masih ada desa yang terkena banjir, terhitung sejak kemarin, Senin (3/12/2021). 

“Desa yang terkena banjir yaitu, Rantau Peureulak. Kita sudah datang ke lokasi dan kita sebar logistik juga. Untuk kondisi desa yang masih terkena banjir terhitung kemarin, sebagian desa sudah ada yang surut airnya, cuma masih tergenang airnya, namun masih ada juga kecamatan yang makin meninggi airnya, seperti kecamatan Peureulak, Rantau Peureulak, dan Julok,” sebutnya.

Sejak awal, kata Ashadi, sudah dilakukan koordinasi dengan pihak Provinsi, setiap hari kita selalu update laporan terkait kondisi yang terjadi di Aceh Timur. 

“Ada beberapa pihak yang juga sudah mebantu, seperti Bank Aceh syariah, PLN, dan Organisasi lainnya, Kemensos melalui Dinsos Aceh juga sudah masuk bantuan, dan untuk bantuan dari pemerintah atau Provinsi Aceh hari ini juga sudah masuk, itu berupa logistik dan kebutuhan masyarakat yang terkena banjir,” sebutnya.

Sampai hari ini, kata Ashadi, sudah ada korban 2 orang anak-anak karena terseret arus banjir. “1 Korban di Idi Tunong, 1 di Rantau Perlak, dan sudah dikebumikan,” pungkasnya. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda