[Foto: IST]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Aceh belum meraih zona hijau Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) akibat transmisi virus corona masih terjadi. Tiga kasus infeksi baru Covid-19 ditemukan lagi dalam 24 jam terakhir. Sementara itu, pasien yang sembuh bertambah 12 orang, dua orang dilaporkan meninggal dunia di Aceh.   

“Aceh sudah meraih zona kuning sejak tiga pekan terakhir, namun belum ada daerah kabupaten/kota yang mencapai zona hijau,” kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani kepada awak media massa di Banda Aceh, Rabu (3/11/2021).  

Ia menjelaskan, zona hijau akan diraih apabila tidak ada transmisi virus corona dalam masyarakat. Bila masih ada kasus konfirmasi Covid-19 pertanda ada penularan meski kasus sudah terkendali dan tidak ada klaster baru. Di zona kuning, transmisi virus di tingkat rumah tangga atau transmisi dari luar daerah (imported case) masih mungkin terjadi. 

Menurut juru bicara yang akrab disapa SAG itu, transmisi di tingkat rumah tangga itu dapat dihentikan atau diputuskan mata rantainya melalui prosedur isolasi mandiri yang dilakukan dengan benar dan disiplin yang ketat. Pasien Covid-19 selalu memakai masker dan menjaga jarak dengan anggota keluarganya yang lain. Tidak berkeliaran di luar rumahnya. 

Pasien isolasi mandiri ditempatkan di kamar terpisah dan tidur di atas tempat tidurnya tersendiri. Peralatan sanitasi yang digunakan penderita Covid-19 tidak digunakan bersama anggota keluarga yang lain. Penderita maupun seluruh anggota keluarga menjalankan protokol kesehatan secara ketat, dan menjaga perilaku hidup bersih dan sehat. 

Sementara itu, lanjutnya, imported case dapat dipangkas dengan menghindari mobilitas antardaerah. Mobilitas antarkabupaten/kota atau antarprovinsi hanya dilakukan karena kebutuhan mendesak. Menahan diri dari mobilitas yang tidak diperlukan demi melindungi masyarakat satu kabupaten/kota merupakan tindakan mulia, katanya. 

Ia juga menghimbau masyarakat tetap memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan, meski berada di zona kuning. Acara pesta perkawinan maupun acara adat yang diselenggarakan hendaknya membatasi pengunjung dan mengatur jarak sehingga tidak terjadi kerumunan. 

“Bila penderita tanpa gejala melakukan isolasi mandiri dengan benar dan ditambah dengan protokol kesehatan yang baik, Insya Allah Aceh akan segera menjadi zona hijau,” kata Juru Bicara SAG.    

Kasus kumulatif 

Selanjutnya ia melaporkan kasus kumulatif Covid-19 di Aceh sudah mencapai 38.341 orang, hingga 3 November 2021. Pasien Covid-19 yang sedang dirawat tinggal 105 orang. Para penyintas Covid-19, (yang sudah sembuh) 36.178 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia secara kumulatif sudah mencapai 2.058 orang. 

Data kasus kumulatif tersebut termasuk kasus positif baru harian yang bertambah  hari ini sebanyak tiga orang. Pasien yang sembuh bertambah 12 orang, dan dua kasus meninggal dunia  dalam laporan yang kami terima hari ini, kata SAG.  

Kasus konfirmasi baru sebanyak tiga orang tersebut, masing-masing satu orang warga Bener Meriah, Aceh Besar dan warga Banda Aceh. 

Sedangkan pasien yang sembuh 12 orang, lanjutnya, meliputi warga Banda Aceh sebanyak empat orang, warga Aceh Tamiang, Langsa, Aceh Besar, dan warga Aceh Singkil, sama-sama dua orang. 

“Dua kasus yang dilaporkan meninggal dunia, satu kasus baru dan yang lainnya kejadiannya sudah agak lama, ” katanya. 

SAG menjelaskan, satu kasus baru yakni warga Aceh Barat yang meninggal dunia hari ini, dan satu lagi warga Aceh Timur yang menghembuskan nafas terakhirnya pada 6 September 2021.  

Lebih lanjut ia memaparkan data kumulatif kasus probable, yakni sebanyak 892 orang, meliputi 809 orang selesai isolasi, tidak ada lagi yang isolasi di rumah sakit, dan 83 orang meninggal dunia. Kasus probable yakni pasien yang secara klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai Covid-19 dan dalam proses pemeriksaan swab-nya. 

Sedangkan kasus suspek secara kumulatif tercatat sebanyak 9.956 orang. Suspek yang telah usai isolasi sebanyak 9.956 orang, dan tidak ada lagi kasus suspek yang isolasi mandiri di rumah maupun di rumah sakit rujukan Covid-19 di Aceh, tutupnya. []