124 Orang Masyarakat Bireuen Positif Covid-19
Font: Ukuran: - +
Reporter : Fajrizal
[Husaini SH MM, juru bicara covid-19 Bireuen, Foto: Fajrizal/Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Bireuen - Kasus perkembangan Covid-19 di Kabupaten Bireuen sudah diatas ratusan. Hari ini, Senin (5/10/2020) sesuai data yang disampaikan Juru Bicara Tim Tugus Tugas penanganan Covid-19 Bireuen, Husaini SH MM menyebutkan bahwa total masyarakat Bireuen yang terkonfirmasi Covid-19 sudah mencapai 124 orang.
Sementara orang yang selesai pemantauan 65 orang, Yang dirawat dirumah sakit 6 orang yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 47 orang dan yang meninggal dunia sebanyak 10 orang.
"Kalau dilihat dari persebarannya paling banyak terkonfirmasi Covid-19 yaitu di kecamatan Kota Juang,"sebut Juru Bicara Tim Tugus Tugas penanganan Covid-19 Bireuen.
Saat ini kata Husaini untuk penangganan Covid-19 di Kabupaten Bireuen, Bupati Bireuen Muzakkar A Gani sudah mengeluarkan Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2020 Tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan. Yang tujuan utamanya Perbup ini merupakan suatu upaya pencegahan dan pengedalian Covid-19 di Kabupaten Bireuen.
Disamping itu dalam Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2020 ini juga mengajak masyarakat untuk dapat menerapkan prilaku hidup sehat dan bersih.
"Bagi yang melanggar perbup ini akan diberikan sanksi. Sanksi ini diberikan kepada perseorang dan terhadap badan usaha,"jelas Husaini.
Adapun sanksi yang diberikan bagi perorangan ialah sanksi pertama teguran tertulis selanjutnya sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya, membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an dan kerja sosial. Sanksi bagi badan usaha ialah akan diberikan perigatan lisan maupun tertulis setelah pemberhentian operasional usaha atau penyabutan izin usaha.
Saat ini kata Husaini bagi masyarakat yang meninggal karena pihaknya tidak memberikan santunan apapun. Dalam penangganan dilakukan dengan cara Protokol Kesehatan.
"Begitu juga dalam aspek ekonomi masa pandemi ini. Pemkab Bireuen sudah melakukan pelatihan-pelatihan bagi pengusaha kecil, seperti dalam hal pertanian masyarakat diajak untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong tujuannya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat,"pungkas Husaini.
Diakhir perkataan ia mengajak seluruh masyarakat Bireuen agar benar-benar mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan.(Fajrizal)