-
Dunia | 2 tahun laluPemilu Malaysia 2022 Kisah Kelam Mahathir Mohamad
DIALEKSIS.COM | Dunia - Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia dan kandidat koalisi Gerakan Tanah Air (GTA) gagal mempertahankan kursi parlementernya di Langkawi, berdasarkan hasil pemilihan resmi yang diumumkan pada Minggu (20/11).
Pria berusia 97 tersebut kalah telak dari Mohd Suhaimi Abdullah dari Perikatan Nasional (PN), yang meraih sebanyak 13.518 dari 25.463 suara. Data KPU menunjukkan bahwa Mahathir mendapatkan 4.566 suara dan telah kehilangan depositnya. Dia menempati posisi keempat dalam elektoral tersebut.
-
Dunia | 2 tahun laluMahathir Mohamad Jadi Caleg Tertua di Pemilu Malaysia 19 November
DIALEKSIS.COM | Dunia - Pemilihan umum (pemilu) parlemen di Malaysia digelar pada hari ini, Sabtu (19/11/2022). Mantan Perdana Menteri (PM) Mahathir Mohamad menjadi calon legislatif (caleg) tertua berusia 97 tahun.
Mahathir merupakan Ketua Umum Koalisi Gerakan Tanah Air (GTA). Dia maju menjadi caleg di PPC Langkawi, Kedah, dengan membawa bendera Partai Pejuang. Mahathir yang akrab disapa Tun M itu harus menghadapi lima caleg lainnya dari koalisi Barisan Nasional, Perikatan Nasional, Pakatan Harapan, serta caleg independen untuk bisa kembali memenangkan kursi di parlemen mewakili warga Langkawi.
-
Berita | 3 tahun laluBerencana Bunuh Mahathir, WNI Ini Divonis 4 Tahun Penjara
-
Dunia | 4 tahun laluJalan Baru Politik Mahathir Mohammad
-
Dunia | 4 tahun laluMengejutkan, Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad Resmi Mengundurkan Diri
-
Dunia | 4 tahun laluMahathir Mohamad akan Serahkan Kekuasaan, Anwar Ibrahim: Tak Dibahas Lagi
DIALEKSIS.COM | Malaysia - Ketua Partai Keadilan Rakyat (PKR) Malaysia, Anwar Ibrahim, mengatakan tidak ingin polemik rencana penyerahan kekuasaan kepadanya dari Perdana Menteri Mahathir Mohamad dibahas secara terbuka.
-
Dunia | 4 tahun laluPerdana Menteri Malaysia Mengecam Hukum Kewarganegaraan India
-
Dunia | 4 tahun laluPM Malaysia: Sanksi AS Terhadap Iran Melanggar Hukum Internasional
-
Dunia | 5 tahun laluMalaysia Menarik Keputusan untuk Bergabung dengan ICC