Prof Adjuntc. Dr. Marniati Bakal Calon Wakil Gubernur Aceh dari Gerindra
Font: Ukuran: - +
Prof. Adjuntc. Dr. Marniati M.Kes, Rektor Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI). Foto:for Dialeksis.com
DIALEKSIS.COM | Aceh - Partai Gerindra Aceh mencalonkan Prof. Adjuntc. Dr. Marniati M.Kes, Rektor Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI), sebagai salah satu bakal calon Wakil Gubernur Aceh untuk Pilkada mendatang. Pengumuman ini disampaikan oleh Nasrul Sufi, Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah Partai Gerindra Aceh, dalam keterangan persnya pada Kamis, 27 Juni 2024.
" Prof. Adjuntc. Dr. Marniati M.Kes adalah salah satu dari empat kandidat terbaik yang kami nilai memiliki kapasitas dan integritas tinggi untuk memimpin Aceh," ujar Nasrul Sufi. "Kami yakin beliau mampu membawa perubahan positif bagi Aceh."
Prof. Adjuntc. Dr. Marniati dikenal luas sebagai tokoh perempuan yang sukses di sektor pendidikan dan bisnis di Aceh. Sebagai Rektor UUI, beliau telah menunjukkan kepemimpinan yang kuat dalam memajukan pendidikan tinggi di provinsi tersebut. Selain itu, keberhasilannya sebagai pengusaha dan akademisi menjadikannya figur yang dihormati di kalangan masyarakat Aceh.
Prof. Adjuntc. Dr. Marniati memiliki pengalaman yang luas dan telah membuktikan kesuksesannya di berbagai bidang. Beliau adalah sosok akademisi dan pengusaha yang sangat dikenal oleh masyarakat Aceh," tambah Nasrul.
Selain Prof. Marniati, tiga nama lain yang diusulkan oleh DPD Gerindra Aceh adalah Sasra, Safaruddin, dan Fudlullah (Dek Fad). Namun, Dek Fad dikabarkan lebih memilih untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Pidie.
Keputusan akhir mengenai calon Wakil Gubernur Aceh akan ditentukan oleh DPP Gerindra. "Kami akan mengajukan nama-nama ini ke DPP Gerindra dan berharap salah satu dari mereka mendapatkan rekomendasi untuk maju dalam Pilkada Aceh," pungkas Nasrul Sufi.
Pencalonan Prof. Adjuntc. Dr. Marniati sebagai bakal calon Wakil Gubernur menunjukkan komitmen Partai Gerindra dalam mendorong kepemimpinan perempuan di Aceh. Hal ini juga mencerminkan pengakuan terhadap peran penting kaum perempuan dalam pembangunan daerah.
Masyarakat Aceh kini menantikan keputusan final dari DPP Gerindra terkait rekomendasi calon Wakil Gubernur. Terlepas dari hasilnya, pencalonan Prof Adjuntc. Dr. Marniati telah membuka wacana baru tentang peran akademisi dan pengusaha perempuan dalam kancah politik Aceh.