Beranda / Politik dan Hukum / Pengumuman Dek Fad sebagai Calon Wakil Mualem, Pengamat Khawatir Ada Agenda Tersembunyi

Pengumuman Dek Fad sebagai Calon Wakil Mualem, Pengamat Khawatir Ada Agenda Tersembunyi

Jum`at, 16 Agustus 2024 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Alfi Nora

Direktur Eksekutif E-Trust Dr. Nasrul Zaman. [Foto: dok. pribadi untuk dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Publik terkejut dengan adanya pengumuman dari Ketua Tim Seleksi Calon Kepala Daerah (Cakada) Partai Aceh, Dr Nurlis Effendi, bahwa Dewan Pimpinan Pusat Partai Aceh memilih dan menentukan Ketua DPD Gerindra Aceh, Fadhlullah (Dek Fad), sebagai Calon Wakil Gubernur Aceh untuk pasangan Calon Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem). 

Padahal sebelumnya, pada pengumuman hasil seleksi tahap I Partai Aceh untuk Bacalon Wagub telah diumumkan ke publik bahwa Dek Fad dan tiga lainnya sudah tereliminasi. 

“Saya khawatir jangan sampai Ketua Pansel ini adalah bagian skenario pihak luar yang akan mencoba menggagalkan Mualem menjadi gubernur terpilih,” kata Pengamat sosial politik, Dr. Nasrul Zaman kepada Dialeksis.com, Jumat (16/8/2024). 

Menurut, hal itu sangat berbahaya jika itu benar adanya. Mualem harus memberi perhatian terhadap ini dan Ketua Pansel Pilkada PA itu harus dievaluasi dan demisionerkan segera. 

“Kalau kita melihat soal calon wakil gubernur sudah sepenuhnya di tangan Mualem yang akan diumumkan sendiri sehingga tidak boleh secara sepihak ketua pansel mengambil kewenangan tersebut,” ungkapnya. 

Direktur Eksekutif E-Trust itu menilai, sebaiknya terlebih dahulu diundang semua partai-partai pengusung yang sudah siap mendukung Mualem. Kesepakatan bersama dinilai penting sehingga memberi kekuatan elaktabilitas bagi calon wakil gubernur yang didukung oleh para partai pengusung. 

“Jika tidak, akan menyulitkan Mualem untuk bisa memperluas jangkauan dukungan di masyarakat terutama pada wilayah-wilayah yang bukan pendukung Partai Aceh,” tuturnya. 

Menurutnya, catatan tersebut penting bagi Mualem dan tim jika benar-benar ingin memenangkan Mualem menjadi Gubernur Aceh 2025-2030. [nor]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda