Beranda / Politik dan Hukum / Peneliti JSI: Partai Aceh Wajib Pertimbangkan Ini di Pilkada Abdya

Peneliti JSI: Partai Aceh Wajib Pertimbangkan Ini di Pilkada Abdya

Selasa, 25 Juni 2024 21:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

Peneliti Jaringan Survei Inisiatif (JSI), Fauza Andriyadi. Foto: for Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Peneliti Jaringan Survei Inisiatif (JSI), Fauza Andriyadi, menyoroti faktor krusial yang dapat memperbesar peluang kemenangan Partai Aceh dalam Pilkada Abdya. Menurutnya, sosok yang paling berpotensi adalah Jufri Hasanuddin dan Herry Sunanda dibandingkan Hendra Fadli

Fauza menjelaskan bahwa Jufri Hasanuddin dan Herry Sunanda memiliki keunggulan melalui akses jejaring nasional yang solid, dukungan kuat dari petinggi Partai Aceh, serta kekuatan finansial yang signifikan. Faktor-faktor ini dipandang sebagai modal strategis yang krusial dalam kancah politik lokal.

"Elektabilitas dan popularitas yang lebih dominan juga menjadi alasan mengapa dan Jufri Hasanuddin dan Herry Sunanda dianggap lebih potensial daripada Hendra Fadli," ujar Fauza kepada Dialeksis.com, Selasa (25/6/2024).

Dalam politik, lanjut Fauza, modal finansial, elektabilitas, dan konektivitas merupakan faktor utama yang dapat menentukan arah suatu kontestasi pemilihan. Keputusan Partai Aceh dalam menentukan kandidat yang dijagokan untuk Pilkada Abdya sangat krusial untuk menghindari potensi kerugian politik di masa depan.

"Penting bagi Partai Aceh untuk mempertimbangkan dengan matang dukungan dan pencalonannya di Pilkada Abdya. Kehadiran mereka di tingkat lokal sangat berpengaruh dalam menjaga dan memperkuat basis politiknya," tambahnya.

Fauza juga menekankan bahwa kesalahan strategis dalam penempatan kandidat dapat mengakibatkan kekosongan kekuasaan partai di eksekutif setelah hasil Pilkada 2024. Oleh karena itu, pemilihan kandidat yang tepat merupakan langkah awal yang strategis bagi Partai Aceh untuk mempertahankan dan memperluas pengaruhnya di tingkat lokal.***

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda