Beranda / Politik dan Hukum / Abu Paya Pasi Jumpai Mualem Serahkan Rekomendasi Dukungan untuk Tu Sop Dijadikan Wakil

Abu Paya Pasi Jumpai Mualem Serahkan Rekomendasi Dukungan untuk Tu Sop Dijadikan Wakil

Kamis, 15 Agustus 2024 18:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Penyerahan rekomendasi dukungan ulama seluruh Aceh ini tersebut langsung diserahkan Abu Paya Pasi di kediaman Mualem di Lhokseumawe pada Kamis (15/8/2024) siang, bertepatan dengan hari peringatan 19 tahun perdamaian Aceh. [Foto: for Dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Ulama kharismatik Aceh, Tgk. H. Muhammad Ali, yang akrab disapa Abu Paya Pasi menyerahkan rekomendasi dukungan ulama Aceh kepada Mualem agar Tu Sop Jeunieb dijadikan sebagai Wakil Mualem dalam Pilkada Aceh 2024.

Penyerahan rekomendasi dukungan ulama seluruh Aceh ini tersebut langsung diserahkan Abu Paya Pasi di kediaman Mualem di Lhokseumawe pada Kamis (15/8/2024) siang, bertepatan dengan hari peringatan 19 tahun perdamaian Aceh. 

Saat menyerahkan rekomendasi dukungan ulama Aceh ini, Abu Paya Pasi antara lain menjelaskan kepada Mualem bahwa ini merupakan aspirasi Ulama seluruh Aceh yang mengharapkan agar Mualem bisa maju berpasangan dengan Tu Sop pada Pilkada 2024 ini. 

"Kenapa kami tawarkan Tu Sop sebagai Calon Wakil Gubernur Aceh karena Tu Sop seorang tokoh Ulama yang tidak hanya alim ilmu agama, tapi juga punya kapasitas untuk mendampingi Mualem dalam memimpin Aceh ke depan," jelas Abu Paya Pasi.

Menurutnya, Tu Sop juga punya hubungan yang kuat dengan banyak pihak baik di pusat dan lainnya yang dapat diharapkan untuk pembangunan Aceh ke depan. 

Yang paling penting, menurut Abu Paya Pasi yang juga Ketua Umum Majelis Ulama Nanggroe Aceh (MUNA) ini, Aceh sebagai Nanggroe Syariat harus didampingi oleh Ulama dalam memimpin Aceh ke depan agar syariat Islam bisa terwujud di Aceh untuk kebaikan kita semua di dunia dan di akhirat. 

"Semoga pengalaman-pengalaman tidak baik di masa lalu agar tidak kembali terulang di masa yang akan datang," harap Abu Paya Pasi saat menyerahkan rekomendasi dukungan ulama Aceh kepada Mualem.

Koordinator tim pengumpulan dukungan Ulama, Tgk Bahri Ismail juga mengatakan kepada Mualem bahwa tim di lapangan terus bergerak seluruh Aceh untuk mengumpulkan dukungan dari para ulama dan tokoh cerdik pandai seluruh Aceh agar Mualem bisa berpasangan dengan Tu Sop dan memenangkan Pilkada Aceh. 

Tgk Bahri mengatakan bahwa saat itu Mualem menjawab bahwa ia sudah sejak lama sampai saat ini, dirinya ingin maju berpasangan bersama Tu Sop. 

"Kita sering berdiskusi dengan Tu Sop bagaimana kita bangun Aceh ini menjadi lebih baik ke depan. Ulama dan semua pihak harus dilibatkan dalam membangun Aceh ke depan. Yang penting kita kompak dan bersatu," kata Mualem sebagaimana disampaikan oleh Tgk Bahri. 

Menurut Mualem sebagaimana disampaikan ulang oleh Tgk Bahri, saat itu Mualem mengajak bahwa dengan adanya dukungan ini dari para ulama seluruh Aceh ini, alhamdulillah dukungan kita semakin kuat. 

"Dan Insya Allah kita akan menang untuk bersama-sama kita bangun Aceh menjadi lebih baik ke depan sesuai syariat Islam," ujar Mualem.

Selain itu, saat itu Mualem juga meminta agar surat dukungan ulama Aceh agar dirinya berpasangan dengan Tu Sop juga dapat diserahkan kepada Wali Nanggroe, PYM Tgk Malik Mahmud Al Haytar sebagai orang tua kita dan yang kita tuakan dan kita hormati.

Koordinator Tim pengumpulan dukungan Ulama untuk pasangan Mualem - Tu Sop, Tgk Bahri mengatakan pihaknya menyambut baik saran Mualem tersebut. 

"Dalam berapa hari ke depan ini kita rampungkan surat pernyataan dukungan ini. Besar harapan kita pasangan Mualem - Tu Sop akan terealisasi pada Pilkada 2024 sebagaimana harapan ulama seluruh Aceh dan bisa memenangi Pilkada Aceh dengan suara menang mutlak," ujar Tgk Bahri.

"Kita akan terus bekerja secara maksimal demi pembangunan Aceh lebih baik dan sesuai syariat Islam sebagai salah satu kekhususan Aceh sesuai UUPA dan perdamaian MoU Helsinki yang hari ini kita peringati ke 19 tahun. Dan agama Islam harus ditegakkan sebagaimana amanah pendahulu kita dan amanah Wali Tgk Hasan di Tiro yang disampaikan ke kepada para Ulama karismatik Aceh saat Wali masih hidup. Dan ini hanya bisa diwujudkan jika Ulama mendampingi Mualem," pungkas Tgk Bahri.[*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda