Beranda / Pemerintahan / Pemkab Bener Meriah Raih Kategori Tuntas Utama untuk SPM

Pemkab Bener Meriah Raih Kategori Tuntas Utama untuk SPM

Selasa, 31 Oktober 2023 22:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Kabupaten Bener Meriah mendapat Indikator Pencapaian (IP) Standard Pelayanan Minimal (SPM) di peringkat pertama se-Indonesia dalam penilaian yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) untuk triwulan ke III tahun 2023. [Foto: Kemendagri]


DIALEKSIS.COM | Aceh - Kabupaten Bener Meriah mendapat Indikator Pencapaian (IP) Standard Pelayanan Minimal (SPM) di peringkat pertama se-Indonesia dalam penilaian yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri) untuk triwulan ke III tahun 2023.

Pj Sekda Armansyah,SE. M.Si mengatakan, Kabupaten Bener Meriah meraih peringkat ke pertama nasional dari jumlah 226 kabupaten se Indonesia dengan nilai 96.19 persen. 

“Nilai tersebut sekaligus membuat Kabupaten Bener Meriah meraih kategori Tuntas Utama dari Mendagri," ucap Armansyah, Selasa (31/10/2023).

Armansyah juga mengatakan, SPM merupakan ketentuan mengenai jenis mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan pemerintahan wajib diperoleh negara secara maksimal. 

“Tentunya ini menjadi komitmen kita bersama untuk terus memberikan bukti nyata bahwa pelayanan yang diberikan pemerintah kepada masyarakat sekarang semakin baik dan berkualitas,” sebutnya.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Bener Meriah Khairmansyah, S.IP, M.Sc menambahkan, prestasi ini merupakan wujud tingginya komitmen kepala daerah dalam pemenuhan SPM di kabupaten dan partisipasi OPD pengampu SPM. Hal ini juga buah manis kepatuhan pelaporan SPM setiap triwulan.

"SPM diatur dalam Permendagri 59 Tahun 2022. Pelaporan pelaksanaan penerapan SPM dilakukan per triwulan melalui aplikasi e-SPM. Bahan evaluasi laporan SPM mencakup enam pelayanan yakni pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, Tramtibumlinmas dan bidang sosial," tutupnya. [DBM]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda