Zulkifli Abdy di Lantik Jadi Dewan
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Zulkifli Abdy dilantik sebagai anggota DPRK Banda Aceh, Selasa (30/4/2019). Peresmian pengangkatan dan penyumpahan Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPR Kota Banda Aceh dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini digelar dalam sidang paripurna istimewa DPRK Banda Aceh di gedung DPRK setempat.
Pelantikan PAW Zulkifli Abdy dilakukan untuk menggantikan Khairul Basyar yang tutup usia pada 12 Februari lalu dipimpin oleh Ketua DPRK Banda Aceh, Arif Fadillah.Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman ikut hadir bersama Wakil Wali Kota, Zainal Arifin dan para Kepala SKPK jajaran Pemko Banda Aceh pada sidang ini.
Dalam sambutannya, Aminullah menyampaikan selamat bertugas kepada Zulkifli Abdy yang baru dilantik.
"Insya Allah kita dapat bekerja sama membangun kota dan menyejahterakan warga Kota Banda Aceh yang kita cintai ini," ujar Aminullah.
Wali Kota berharap Zulkifli Abdy dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya sebagai wakil rakyat.
Wali Kota juga menyampaikan terima kasih kepada Almarhum Khairul Basyar yang selama ini telah menjadi mitra dalam membangun kota.
"Semoga amal ibadah dan kerja keras serta pengabdian Almarhum selama menjadi anggota menjadi amalan yang mendapat ridha Allah SWT," kata Wali Kota.
Terkait PAW anggota DPRK ini, Aminullah mengatakan hal yang lumrah karena telah diatur dalam Tata Tertib DPR Kota Banda Aceh. Adanya mekanisme PAW ini adalah bukti bahwa semua jabatan dan posisi di dunia ini adalah amanah sementara. Baik itu amanah dari rakyat, maupun amanah dari partai.
"Lebih arif lagi jika kita dapat melihat semua amanah ini sebenarnya bersumber dari Allah SWT," tambahnya.
Dalam kesempatan ini, Wali Kota juga melaporkan suasana Kota Banda Aceh Pasca Pemilu 2019 yang relatif aman dan kondusif.
Dari pantauannya, Wali Kota menyebutkan Pemilu 17 April kemarin tingkat partisipasi pemilih di Kota Banda Aceh meningkat. Hal ini terlihat dari banyaknya warga yang rela mengantri berjam-jam demi untuk menyalurkan hak pilihnya dalam menentukan pemimpin dan wakil rakyat 5 tahun mendatang.
"Melalui forum yang terhormat ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Forkompimda, para aparatur pemerintahan kota, Alim Ulama, tokoh masyarakat, cendekiawan serta seluruh elemen masyarakat Kota Banda Aceh yang telah mendorong terbangunnya suasana yang nyaman dan aman di Kota Gemilang ini," ucap Aminullah.
Lanjutnya, hadirnya suasana nyaman dan aman itu telah membuat Pemilu serentak berlangsung dengan lancar tanpa halangan. Katanya, kerja keras juga sudah ditunjukkan oleh KIP dan Panwaslih serta Satpol PP Kota Banda Aceh.
Terkait dengan pembangunan kota, Wali Kota menyampaikan masih banyak program yang terus dilaksanakan oleh pemerintah Kota dan berharap eksekutif dan legislatif dapat terus seiring sejalan menjalankan program-program yang telah disusun bersama tersebut.
"Berhasil tidaknya penyelenggaraan pembangunan di kota ini, salah-satunya tergantung kepada peran serta DPR Kota Banda Aceh, terutama dalam hal Pengawasan, Kritik dan Saran. Sehingga pada gilirannya nanti anggota DPRK betul-betul mewakili daerah pemilihannya yang benar-benar amanah untuk mewujudkan masyarakat Kota Banda Aceh yang sejahtera," tutup Aminullah.(mkk)