Turis Asing Ikut Fun Walk Bersama Warga di Sabang
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | SABANG - Wali Kota Sabang, Nazaruddin melepaskan peserta Fun Bike dan Fun Walk, Minggu (29/4/2018) pukul 08.00 Wib. Peserta mulai star dari Sabang Fair dan kemudian kembali finish di lokasi yang sama.
Pelepasan peserta Fun Walk dan Fun Bike disaksikan oleh sejumlah pejabat kota Sabang, BPKS dan Provinsi Aceh. Semua peserta sudah berkumpul sejak pukul 07.00 Wib datang bersama keluarga dan bahkan ada yang membawa anak-anak dan balita menggunakan kereta dorong bayi untuk memeriahkan Fun Walk dan Fun Bike.
Acara ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Sabang Marine Festival dan Festival Kenduri Laot 2018 yang berlangsung hingga Senin, 30 April 2018. Kedua kegiatan ini untuk mempromosikan Sabang menjadi destinasi wisata bahari ke tingkat internasional.Fun Walk dan Fun Bike ini tidak hanya diikuti oleh warga dan sejumlah wisatawan lokal, juga dimeriahkan oleh puluhan turis asing yang sedang berada di Sabang. Turis asing dari beberapa negara ini terlihat antusias mengikuti jalan santai dan juga sepeda santai berbaur bersama warga Sabang.
Setelah melewati garis start di Sabang Fair peserta Fun Walk melintasi jalan depan Dermaga Lanal dan menanjak ke Taman Ria. Sedang peserta Fun Bike langsung menuju arah Kantor Wali Kota dan lurus ke jalan Teuku Umar hingga ke Pantai Paradiso dan kembali ke Sabang Fair.Seluruh peserta Fun Walk dan Fun Bike juga dimeriahkan oleh artis lokal The Prak Band. Sebelum pembagian door prize, The Prak Band menghibur pengunjung dan bahkan mengajak nyanyi bersama. Sejumlah tembang dibawakan hingga membuat pengunjung terlihat antusias bernyanyi bersama musik komedian asal Banda Aceh.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Amiruddin yang diwakili oleh Kabid Pemasaran, Rahmadhani mengatakan, Pemerintah Aceh tak henti-hentinya mempromosikan Sabang destinasi wisata bahari unggulan."Dengan kita sering menggelar acara Fun Bike dan Fun Walk, Sabang semakin terkenal dan menarik untuk dikunjungi," kata Rahmadhani, Minggu (29/4/2018) saat memberikan sambutan.
Katanya, untuk mempromosikan Sabang sebagai daerah destinasi wisata bahari unggulan, Disbudpar Aceh akan terus menyelenggarakan sejumlah kegiatan lainnya di Sabang. Seperti Aceh International Marathon tanggal 29 Juli 2018, Aceh International Freediving Championship bulan November 2018 dan sejumlah agenda promosi lainnya."Itu semua dijalankan untuk terus mengajak wisatawan dunia berkunjung ke Sabang yang kaya dengan alam lautnya," sebut Rahmadhani.
Sementara itu Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf diwakili oleh Staf Ahli Keistimewaan, SDM dan Hubungan Kerjasama antar Lembaga, Abdul Karim mengatakan, jalan santai dan sepeda santai tidak hanya ajang olahraga, tetapi juga bisa untuk bersilaturahmi dan juga untuk mempromosikan destinasi wisata bahari Sabang.Kata Abdul Karim, dengan berjalan kaki dan bersepeda ada kegunaan untuk memperkuat fisik sehingga bisa menjadi relaksasi untuk mengatasi ketegangan setelah bekerja. Diharapkan kegiatan ini bisa menjadi gaya hidup warga Sabang dan Aceh pada umumnya.
"Jadikan ini sebagai gaya hidup, jangan berlama-lama di warung kopi, tetapi perbanyak berolahraga seperti jalan santai," pintanya.Abdul Karim menyebutkan, berdasarkan riset kesehatan dasar, prevelensi sakit jantung dan stroke Aceh tertinggi di Indonesia. Ini disebabkan gaya hidup tidak sesuai dengan kesehatan, masih kurang kesadaran warga untuk berolahraga.
"Ini karena warga Aceh masih rendah kesadaran untuk berolahraga. Ia mengajak seluruh warga untuk rajin berolahraga, ekonomi pun bisa semakin lancar," jelasnya.Peserta Fun Walk dan Fun Bike ini juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan sejumlah hadiah yang diundi. Ada puluhan peralatan rumah tangga, tiga unit sepeda dan door prize pertama siapa yang beruntung akan mendapatkan satu unit sepeda motor.
Acara ini terselenggara berkat kerjasama Disbudpar Aceh, Pemko Kota Sabang, BPKS dan sejumlah sponsor lainnya yang telah mendukung suksesnya acara tersebut.(h)