Pelepasan Tim Futsal PON Aceh untuk menjalani pemusatan latihan atau training center di Pulau Jawa. [Foto: dok. KONI Aceh]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tim Futsal Aceh yang dipersiapkan bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut, akan menjalani pemusatan latihan atau training center (TC) di Pulau Jawa.

Keberangkatan tim binaan Asosiasi Futsal Aceh (AFA) ke Jakarta dilepas secara resmi, Senin (29/7/2024), oleh Ketua Pelatda PON Aceh 2024 yang juga Wakil Ketua KONI Aceh, Bakhtiar Hasan mewakili Ketua Umum KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar atau Abu Razak di Gedung KONI Aceh.

Hadir dalam seremoni pelepasan, Ketua Umum AFA, Muhammad Zulfri, bersama Sekum AFA, Saifullah, Exco AFA yang juga Kadispora Banda Aceh, Reza Kamilin, dan Manajer Tim Futsal PON Aceh, Edi Darman, serta seluruh pemain, dan pelatih, plus manajemen tim.

Dalam paparannya, Manajer Tim, Edi Darman mengatakan, Tim Futsal Aceh sudah sejak April 2024, menjalani Pelatda di Banda Aceh dengan diikuti 18 pemain.

Sebelumnya, urai Edi Darman, tim binaan AFA tersebut juga sudah pernah menggelar TC selama hampir 3 bulan di Kabupaten Pidie pada tahun 2023 lalu.

“Setelah 4 bulan latihan di Banda Aceh, kini kita boyong para pemain untuk TC sekaligus try-out di Pulau Jawa guna membiasakan mereka bertanding di lapangan sebenarnya dan dengan lawan yang kuat,” papar Edi Darman.

Soalnya, lanjut dia, selama TC di Banda Aceh tidak bisa berlatih di lapangan futsal yang standar internasional. 

"Makanya, meski secara finansial cukup memberatkan, namun TC ke luar Aceh memang harus kita laksanakan demi bisa menyumbangkan medali untuk Aceh pada PON nanti,” tutur Manajer Tim Futsal PON Aceh.

Sedangkan Ketua Umum AFA, M Zulfri menyatakan, dirinya sangat bangga dengan ketekunan para pemain dalam menjalani latihan meski dalam suasana serba kekurangan.

Zulfri juga sangat mengapreasi manajemen tim yang telah mengerahkan segala kemampuan sehingga bisa membawa para pemain menjalani TC di Pulau Jawa.

“Pesan saya, selalu ikuti arahan pelatih dan manajer, jaga nama baik Aceh selama berada di daerah orang dan tetap jaga shalat lima waktu. Insya Allah, dengan doa orang tua dan seluruh masyarakat Aceh, target meraih medali di PON 2024 bisa terpenuhi,” tandasnya. [*]