Marc Marquez. (Foto: Jawapost)

DIALEKSIS.COM | Australia - Rumor kepindahan pebalap terus memanas jelang MotoGP Australia 2019 di Sirkuit Phillip Island, Minggu (27/10/2019). Marc Marquez bukan satu-satunya pebalap yang menjadi incaran Ducati.

Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabbati mengakui pihaknya mencari opsi pebalap baru usai kontrak Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci berakhir usai MotoGP 2020. Salah satu pebalap yang menjadi incaran Ducati adalah Marquez.

"Tentu kami mencari opsi di luar Ducati yang mungkin akan bagus untuk masa depan. Marquez adalah pebalap yang bisa membuat perubahan. Siapa yang tidak suka Marquez? Semuanya suka. Mungkin hanya ada satu tim yang tidak memikirkan Marquez, yakni Yamaha," ujar Ciabbati dikutip dari CNN Indonesia.

Ciabbati tidak memungkiri Marquez bukan satu-satunya yang masuk radar. Setidaknya ada tiga pebalap lain yang menjadi incaran Ducati, yakni Fabio Quartararo, Maverick Vinales, dan Alex Rins.

Khusus untuk Quartararo, Ciabbati mengatakan Ducati ingin melihat performa pebalap asal Prancis itu musim depan. Meski tampil fenomenal bersama Petronas Yamaha di MotoGP 2019 sejauh ini, kemampuan Quartararo dianggap Ciabbati baru bisa dinilai pada musim kedua.

"Jika kita melihat perbedaan antara Quartararo di Moto2, dan bagaimana dia di MotoGP musim ini, kita harus melihat apa yang bisa dia lakukan di musim 2020 untuk mengetahui nilai Quartararo," ucap Ciabbati.

"Orang-orang saat ini membicarakan Quartararo, karena dia tampil spektakuler di musim pertama. Tapi, selalu ada keraguan terhadap pebalap cepat bersama Yamaha ketika dia tampil bersama sepeda motor lain, itu yang terjadi dengan Johann Zarco," sambung Ciabbati.

Lebih lanjut Ciabbati juga memastikan pebalap Yamaha Maverick Vinales dan pebalap Suzuki Alex Rins bisa menjadi pilihan Ducati.(CN)