Laga Semifinal Piala Ketua DPRK Bireuen Diwarnai Insiden Protes
Font: Ukuran: - +
Reporter : Fajri Bugak
Usai laga klub Bhayangkara Fc melawan Jhony Grup Fc berakhir, diwarnai insiden protes dari kesebelasan Klub Bhayangkara Fc, Kamis (16/6/2022). [Foto: Fajri Bugak]
DIALEKSIS.COM | Bireuen - Laga semifinal pertandingan sepak bola Piala Ketua DPRK Bireuen Cup I menggunakan dana APBK Bireuen tahun anggaran 2022 yang dilangsungkan di Stadion Cot Gapu Bireuen, Kamis sore (16/6/2022) tadi mempertemukan dua tim terbaik, yaitu klub Bhayangkara Fc melawan Jhony Grup Fc.
Dalam laga tersebut, Jhony Grup Fc unggul 2-1 dari Bhayangkara Fc dengan demikian tim Jhony Grup Fc ini mengambil satu tiket ke Partai Final Piala Ketua DPRK Bireuen.
Amatan Dialeksis.com dari Stadion Cot Gapu, usai laga berakhir diwarnai insiden protes dari kesebelasan Klub Bhayangkara Fc. Dimana pihak Klub Bhayangkara Fc tidak menerima apa yang sudah dilakukan wasit.
Sebelumnya kata pihak Klub Bhayangkara Fc dalam protes tersebut, mereka meminta kepada wasit sebelum laga babak dua dimulai. Pertandingan agar dapat disamakan atau skor dapat berakhir dengan imbang. Tujuannya ialah supaya benar-benar menjadi laga hiburan bagi penonton.
"Kita berharap laga ini menjadi laga hiburan bagi penonton, Makanya kita minta sama wasit agar imbang dibabak kedua. Padahal Wasit sebelumnya sudah kita minta, Namun ini apa yang terjadi tidak sesuai. Kita kecewa, kami mempertanyakan ini," kata pihak Klub Bhayangkara Fc saat melakukan protes kepada wasit.
Ketika protes dilakukan Ketua DPRK Bireuen Rusyidi Mukhtar ikut menenangkan pihak Klub Bhayangkara Fc .
"Ini bola hiburan, kesilapan-kesilapan biasa dalam pertandingan," kata Rusyidi Mukhtar sambil meredakan protes dari pihak Bhayangkara Fc.
Beberapa menit usai protes, suara azan berkumandang di Mesjid Cot Gapu Bireuen, pihak yang protes maupun panitia akhirnya membubarkan diri dengan tertib.
Sementara itu Pelatih Jhony Grup Fc Muklis Rasyid dikonfirmasi Dialeksis.com via seluler terkait protes dan permintaan agar dapat bermain imbang di laga babak kedua. Ia mengatakan tak bisa mengomentari ini.
"Dalam hal ini saya tidak bisa menjawab. Silahkan tanya kepada pemilik klub saja Joni," kata Muklis Rasyid mengakhiri pembicaraan. [FAJ]