Para pegiat olahraga berkuda saat menerima bonus uang pembinaan dari Pemda Aceh Tengah.

DIALEKSIS.COM| Takengon - Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah mencairkan hadiah uang pembinaan kepada juara kelas eksisbisi Pacuan Kuda Tradisional sebagi test event pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh Sumut Tahun 2024.

Hadiah uang pembinaan dibagikan kepada pemenang juara satu sampai empat yang diterima langsung oleh pemilik atau joki yang mengikuti test event pacuan kuda di 6 kelas tradisional tersebut.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Tengah melalui Kepala Bidang Olahraga Mahdi S. Pd, mengucapkan permohonan maaf kepada juara kelas eksibisi tradisional test event atas keterlambatan penyerahan hadiah uang pembinaan dikarenakan ada mekanisme administrasi yang wajib diperbaiki.

"Saya mewakili Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh Tengah mohon maaf atas keterlambatan Pemberian Uang pembinaan atau Hadiah tersebut kepada pemenang dalam kegiatan test event pacuan kuda PON XXI Aceh Sumut 2024 Cabang Olahraga Kuda Pacu, sekali lagi mohon maaf", ucap Mahdi.

Sementara itu ditempat terpisah, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Erwin Pratama, S.STP, M.Si, mengatakan, Pertandingan tambahan pada kelas tradisional cabang olahraga pacuan kuda merupakan kelas eksibisi atau test event pada PON XXI Aceh Sumut 2024 yang telah disepakati bersama Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) dan Pengurus Pordasi Daerah.

"Kita telah sepakati sebelumnya bersama Ketua Umum PP Pordasi dan pengurus daerah untuk menambah kelas tradisional eksibisi cabor pacuan kuda, tidak lain bertujuan menonjolkan kearifan lokal daerah sebagai tradisi yang telah mendarah daging sejak lama untuk lebih dikenal masyarakat luas pada perhelatan PON bulan lalu", ujar Pj. Sekda Erwin, diruang kerjanya, Kamis (03/10/2024).

Terkait dengan keterlambatan pembagian hadiah uang pembinaan, Pj. Sekda Erwin Pratama, menjelaskan bahwa kegiatan ini sebelumnya tidak direncanakan, keterlambatan pembayaran harus melalui perbaikan mekanisme administrasi keuangan.

"Alhamdulillah kamarin telah kita bayarkan hadiah uang pembinaan untuk para juara test event kelas eksibisi pacuan kuda, keterlambatan pembayaran dikarenakan kegiatan baru direncanakan dan disepakati setelah pelaksanaan sebelumnya dan pencairan harus melalui mekanisme administrasi pergeseran anggaran", ungkapnya. (Rel)