DIALEKSIS.COM | Inggris - Penggemar sepak bola adalah kelompok yang aneh, pada saat-saat terbaik, mereka justru tampaknya menjadi sedikit marah di luar musim.

Untuk orang biasa, ini bisa terlihat seperti musim tidak pernah berakhir, dengan Liga Champions, benua, dan Piala Dunia - apalagi semakin meningkatnya persahabatan "pemanasan" pemintalan uang antara mega-klub yang didirikan di pasar TV yang menguntungkan - semua berkonspirasi untuk mengubah musim sepak bola menjadi urusan 12 bulan.

Tetapi untuk penggemar hardcore, ini telah beberapa bulan berkeliaran di gurun, putus asa untuk memperbaiki permainan yang indah. Tapi musim-off tidak menghentikan penggemar sejati dari mendedikasikan downtime mereka untuk menjadi marah pada "bocor" desain kit musim baru, atau, tentu saja, merebaknya spekulasi mengenai pasar transfer - jendela di mana komodifikasi keterampilan manusia adalah terbaik dicontohkan, karena klub benar-benar membeli dan menjual orang-orang dari siapa mereka menuntut kesetiaan mutlak.

Kamis adalah hari batas waktu untuk Liga Premier Inggris. Setiap kontrak baru harus ditandatangani pada jam 5 sore waktu setempat - dan uang yang terlibat akan membuat banyak orang menggelengkan kepala karena tidak percaya.

Tetapi dengan musim baru yang dimulai akhir pekan ini, siapa yang akan bermain untuk siapa?

Penandatanganan harga tertinggi jendela transfer ini diselesaikan oleh Manchester United, yang mengontrak bek tengah Harry Maguire dari Leicester dengan nilai $ 95 juta. Maguire, yang telah tampil 20 kali untuk tim nasional Inggris, baru berusia 26 tahun.

Juara Manchester City membawa gelandang bertahan Atletico Madrid Rodri ke Inggris dengan nilai 76 juta dolar. Sementara itu, Romelu Lukaku dijual oleh Manchester United ke Inter Milan Italia dengan harga $ 71 juta.

Tottenham mengumumkan penandatanganan dua pemain baru pada hari batas waktu: Ryan Sessegnon (19), gelandang kiri yang menjanjikan, dari Fulham, dan Giovani Lo Celso dengan status pinjaman dari Real Betis.

Tapi itu mungkin saingan London utara Tottenham, Arsenal, yang telah melakukan bisnis transfer paling produktif, memperoleh kembali bek tengah William Saliba dari Saint Etienne ($ 33 juta, dipinjamkan kembali untuk satu musim) dan pemain sayap kiri berusia 18 tahun Gabriel Martinelli dari Ituano di Brasil. Mereka juga membawa Dani Ceballos, pekerja keras lini tengah Real Madrid, dengan status pinjaman.

Arsenal melanjutkan bisnis transfernya pada hari batas waktu dengan kedatangan Kieran Tierney, bek kiri Skotlandia yang menonjol dari Celtic. David Luiz, bek tengah veteran Chelsea, juga dipahami sedang memalu-milah detail akhir kontrak dengan Arsenal ketika tenggat waktu berlalu.

Chelsea saat ini sedang menjalani larangan transfer setelah melanggar aturan FIFA tentang penandatanganan anak-anak di luar negeri ke klub, dan tidak diizinkan untuk menandatangani pemain baru sampai akhir Januari 2020.

Menurut Sky Sports, manajer baru Chelsea Frank Lampard dilaporkan mengatakan kepada Luiz bahwa, dengan kembalinya Antonio Rudiger ke kebugaran, tidak mungkin ia akan mendapatkan banyak pertandingan untuk tim utama. Penggemar Chelsea juga akan merasakan blues setelah kehilangan Eden Hazard dari superclub Spanyol Real Madrid di awal.

Tapi kegembiraan hari batas waktu transfer bukan hanya tentang nama dan nomor terbesar. Terkadang ini tentang emosi.

"Perasaan yang luar biasa. Dalam perjalanan naik, itu hanya kupu-kupu di perut saya," kata striker Andy Carroll kepada Sky Sports setelah kembali menandatangani kontrak dengan Newcastle - klub yang ia mainkan sebagai pemain berusia di bawah 18 tahun dan senior penuh.

"Sekarang, akhirnya terjadi, ini adalah perasaan yang hebat. Saya pikir saya memiliki urusan yang belum selesai - saya pergi di tempat yang tinggi dan saya ingin kembali ke sana."

Dan tentu saja, semua orang suka tawar-menawar. Sementara Watford, klub yang relatif kecil yang berhasil mencapai final Piala FA tahun lalu, membayar biaya rekor klub sebesar $ 33 juta untuk Ismaila Sarr, mereka juga berhasil menjemput Arsenal dan penyerang tengah Inggris Danny Welbeck dengan status transfer setelah kontraknya kedaluwarsa di Arsenal.  (ot)