DIALEKSIS.COM | Surabaya - Aminullah mendedikasikan penghargaan ini untuk seluruh masyarakat Banda Aceh khususnya para pegiat olahraga. "Insyaallah ini akan menjadi tonggak kebangkitan olahraga Banda Aceh dan Aceh pada umumnya. Saya meyakini majunya dunia olahraga akan berbanding lurus dengan kemajuan suatu daerah bahkan bangsa."  

Menurutnya, sejak menjabat sebagai wali kota dirinya memang bertekad untuk menggelar sebanyak mungkin event olahraga di Banda Aceh. "Tujuannya adalah untuk menciptakan warga kota yang sehat. Mensana Incorpore Sano; di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat pula."   

"Kemudian sebagai wadah silaturrahmi,  mengasah berprestasi, memberi hiburan bagi masyarakat, serta menghidupkan perekonomian kota," kata Aminullah. 

Dari sisi ekonomi, sambungnya, event olahraga yang melibatkan banyak orang sangat efektif untuk mengdongkrak ekonomi rakyat. "Itu akan berdampak positif bagi dunia usaha mulai dari restoran, perhotelan, transportasi, hingga pedagang asongan."  

"Dan yang tak kalah penting, olahraga adalah cara paling efektif dan efisien untuk menjauhkan generasi muda dari pengaruh Narkoba. Seorang atlet tentu akan berjuang semaksimal mungkin agar tubuhnya prima sehingga mampu berprestasi dan mengharumkan nama daerah," katanya.  

Terakhir, Aminullah menyampaikan terima kasih kepada SIWO PWI atas penghargaan tersebut. "Apresiasi ini sangat berharga dan semoga menjadi pelecut semangat kami untuk terus memberikan yang terbaik dalam upaya memasyarakatkan olahraga sekaligus mengolahragakan masyarakat," pungkasnya.  

Seperti diketahui, mantan Dirut Bank Aceh sudah lama bergelut dengan dunia olahraga khususnya sepakbola dan tenis lapangan. Saat ini Aminullah menjabat sebagai Pembina Pelti Aceh dan Pembina Aceh Tennis Club (ATC). Selain itu, ia juga concern membina klub sepakbola kebanggaan Aceh Persiraja. (Mkk/Jun)