Capture video vlog anggota tim BPN Prabowo-Sandi Vasco Ruseimy.

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kubu Badan Pemenangan Nasional (BPN) akhirnya mengungkapkan metode penghitungan suara paslon no urut 02 Prabowo-Sandi hingga melakukan claim kemenangan 62 persen. 

Dalam video vlog nya melalui channel youtube Macan Idealis, yang dipublikasi Selasa lalu (7/5/2019), anggota tim BPN Prabowo-Sandi, Vasco Ruseimy memperkenalkan Prof. Laode sebagai 'otak' yang mengumpulkan semua data C1 pada tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi. 

"Jadi Prof Laode ini, biar teman-teman tahu nih, beliau adalah koordinatornya lah, otaknya yang mengumpulkan dan mengkolek semua data C1, baik itu relawan dan lain-lain, untuk pemenangan Prabowo-Sandi lah intinya," sebut Vasco. 

Sebelumnya Vasco menyinggung cuitan Andi Arief tentang 'setan gundul' yang menyatakan data BPN tidak lengkap sehingga menyebabkan Prabowo mendapat masukan yang menyesatkan.

Menanggapi hal tersebut, Prof Laode membantah cuitan Andi itu dan menyebutkan Prabowo menerima data yang valid. Ia pun memberi contoh tentang angka claim kemenangan Prabowo 62 persen.

"Itu buat kami jauh hari sudah buat sistem. Pakai sms saja. Jadi setiap orang menusuk dan begitu dia keluar C1, langsung saja dia kirim," ucap Prof Laode. 

Ia pun menegaskan jumlah angka klaim kemenangan 62 persen berbasis data SMS yang diterimanya.

"Jumlah 62 persen itu kan SMS basisnya," tambahnya.