Terkait Jatah Menteri, Gerindra Sebut Prabowo Tunggu Sinyal Dari Jokowi
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto disebut akan mengajukan nama menteri untuk kabinet 2019-2024 jika telah menerima arahan Presiden Joko Widodo.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyampaikan Prabowo menunggu isyarat Jokowi terkait kebutuhan kabinet.
"Pangan, air, dan energi sesuatu fundamental yang vital bagi bangsa. Kalau ini dianggap penting, maka Pak Prabowo menyodorkan beberapa nama," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8).
Muzani mengatakan Prabowo sangat menyoroti tiga bidang itu. Bahkan kata dia, Gerindra sudah menyampaikan urgensi kedaulatan pangan, air, dan energi kepada pejabat teras Jokowi, termasuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Jika pemerintahan periode kedua Jokowi tak memprioritaskan tiga hal itu, kata Muzani, Prabowo dan Gerindra enggan masuk dalam pemerintahan.
"Kita ingin menyodorkan itu, tapi kalau tidak (diterima), ya biasalah kita kan sepuluh tahun oposisi dan tidak ada problem sama sekali untuk menjalani posisi di luar pemerintahan," ujarnya.
Sebelumnya, Prabowo dan Gerindra diisukan merapat ke koalisi pemerintahan Jokowi pascakekalahan di Pilpres 2019. Hal itu disusul dengan pertemuan Prabowo dan Jokowi di Stasiun MRT Jakarta beberapa waktu lalu.
Jokowi pun enggan menutup kemungkinan tersebut. Ia berkali-kali mengatakan dalam politik semua mungkin terjadi. Jokowi masih ingin mendiskusikannya bersama para partai pengusung.
Prabowo sebelumnya juga memberi banyak sinyal kemungkinan bergabung bersama koalisi Jokowi-Ma'ruf. Terbaru, Prabowo menghadiri Kongres ke-V PDI Perjuangan di Bali, 8 Agustus 2019.
Politikus PDIP, Puan Maharani mengatakan Prabowo Subianto sempat membicarakan banyak hal ketika berada dalam satu ruangan dengan pimpinan parpol pengusung Jokowi-Ma'ruf. Namun Puan masih membantah ada pembicaraan spesifik soal jatah menteri dalam momen tersebut.
"Ngobrol lah dan ya namanya lagi mau menunggu momen masuk ke tempat acara. Ngobrol macam-macam," tutur Puan di di sela-sela Kongres V PDIP, Hotel Grand Inna Beach, Bali, Jumat (9/8). (im/CNNIndonesia)