kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Serikat Kerja Nasional Tolak Tenaga Kerja Asing

Serikat Kerja Nasional Tolak Tenaga Kerja Asing

Sabtu, 10 Maret 2018 09:34 WIB

Font: Ukuran: - +

Sejumlah pekerja asing asal Cina berbaris saat hendak didata oleh Direktorat Reskrim Umum (Ditreskrimum) Polda Kalbar, di kawasan proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Jungkat. FOTO ANTARA/Jessica Helena Wuysang

Dialeksis.com, Jakarta| Ketua Umum DPP Serikat Pekerja Nasional (SPN) Iwan Kusmawan, menolak keras rencana pemerintah yang akan membuka peluang Tenaga Kerja Asing (TKA) untuk masuk ke Indonesia. Pasalnya, dengan kehadiran para TKA, tenaga kerja Tanah Air akan semakin terpinggirkan.

"Buat apa mendatangkan TKA, tenaga kerja di Indonesia pasti tersingkir. Itu akan jadi konflik horizontal maupun konflik vertikal. Ini yang harus diantisipasi pemerintah," katanya saat dihubungi rilis.id di Jakarta, Jumat (9/3/2018).

Iwan menambahkan, kedatangan TKA bakal menyebabkan tumpang tindih yang sangat besar, lantaran masih tingginya angka pengangguran di Indonesia. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran per Agustus 2017 mencapai 7,04 juta orang.

"Kalau ternyata jutaan TKA masuk ke Indonesia, di tengah (banyaknya) pengangguran di Indonesia, itu tidak bisa tertutupi, ini kan tidak akan tercapai," jelasnya.

Iwan menegaskan, bila pemerintah membuka keran bagi TKA masuk ke Indonesia, maka pemerintah harus menuntaskan masalah pengangguran Tanah Air terlebih dahulu. Menurutnya, jika hal tersebut dibiarkan, persaingan pengangguran di Indonesia akan semakin ketat. (rilis.id)

Keyword:


Editor :
HARIS M

Berita Terkait
    riset-JSI
    Komentar Anda